Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indef Ungkap Akar Masalah Demo Akhir Agustus 2025: Kesenjangan hingga Sulit Cari Kerja
Advertisement . Scroll to see content

Defisit Transaksi Berjalan Kuartal I Diprediksi Lebih dari 2 Persen

Minggu, 15 April 2018 - 22:12:00 WIB
Defisit Transaksi Berjalan Kuartal I Diprediksi Lebih dari 2 Persen
Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) kuartal pertama 2018 diperkirakan melebar 2-2,5 persen terhadap produk domestik bruto (PDB). Hal ini disebabkan oleh meningkatnya defisit perdagangan di periode yang sama.

Pengamat Ekonomi Josua Pardede mengatakan, secara kumulatif neraca perdagangan periode tersebut defisit sekitar 1,1 miliar dolar Amerika Serikat (AS) dibanding tahun sebelumnya yang mengalami surplus.

"Defisit sekitar 1,1 miliar dolar AS dibandingkan kuartal pertama 2017 yang mencapai surplus 4,1 miliar dolar AS dan pada kuartal keempat 2017 yang mencapai surplus 1 miliar dolar AS," ujarnya di Batam, Minggu (15/4/2018).

Pengamat Ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira juga melihat akan adanya defisit perdagangan, sehingga berimbas pada CAD tahun 2018 yang lebih dari 2,1 persen terhadap PDB.

Menurut dia, neraca perdagangan Maret 2018 masih defisit di kisaran 50-70 juta dolar AS. Defisitnya cenderung mengecil karena faktor musiman ekspor bulan Maret-April yang biasanya meningkat seiring normalisasi produksi di negara tujuan ekspor seperti China, AS, India dan Eropa. Permintaan bahan baku dari Indonesia diharapkan membaik.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut