EBT Berkembang Pesat, Menteri Jonan Harap Industri Gas Bisa Kompetitif
JAKARTA, iNews.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan meminta para pemangku kepentingan industri gas untuk bersinergi mendorong industri gas nasional agar menjadi lebih kompetitif.
Jonan menyebut bisnis gas saat ini sedang dalam situasi harus membuat keputusan. "Ini waktunya untuk membuat pilihan dan keputusan, karena di pasar global mulai masuk energi baru dan terbarukan (EBT)," kata Jonan di Jakarta, Selasa (19/2/2019).
Ia menekankan perlunya kontribusi signifikan dari industri gas dalam mengimbangi cepatnya laju pengembangan energi baru terbarukan (EBT) di pasar global. Menurut Jonan di banyak negara maju saat ini porsi pemanfaatan dan pengembangan EBT berjalan dengan sangat cepat.
"Jika dilihat di banyak negara, khususnya negara maju, pengembangan EBT didorong sangat cepat. Tiga bulan lalu saat berkunjung ke Italia saya melihat pembangkit yang 100 persen menggunakan CPO (crude palm oil), tanpa proses lain," ucap Jonan.
Hal itu menurut Jonan merupakan sebuah tantangan besar bagi industri gas. Nantinya, bukan tidak mungkin CPO atau sumber EBT lainnya dapat menggantikan energi fosil sebagai bahan bakar.