Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya Siapkan Skema Pinjaman Rp240 Triliun untuk Daerah, Ini Tujuannya
Advertisement . Scroll to see content

Ekonomi Tak Tumbuh 7 Persen, Pasokan Listrik Jadi Berlebih

Senin, 25 Januari 2021 - 15:32:00 WIB
Ekonomi Tak Tumbuh 7 Persen, Pasokan Listrik Jadi Berlebih
Ada ketidaksesuaian antara proyeksi pertumbuhan kebutuhan listrik dengan penambahan pasokan listrik baru sebesar 35.000 MW. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

"Semua ini menjadi dasar untuk mengalkulasi kebutuhan yang dicanangkan, yang kemudian keluar angka 35.000 MW. Oleh karena itu, kita bisa bayangkan pasokan listrik yang sudah kita rencanakan terjadi tidak semuanya bisa diserap oleh permintaan daya listrik yang baru," katanya.

Fabby melanjutkan, pandemi Covid-19 juga menyebabkan ekonomi mengalami perlambatan sehingga berimplikasi pada permintaan listrik. Tingkat konsumsi masyarakat yang tergerus akibat pandemi Covid-19 juga menyebabkan konsumsi listrik menurun signifikan.

"Kita juga harus ingat di tahun 2019 ada pemilu di mana kita tahu pemilu membuat kegiatan investasi sedikit melambat karena orang mempertimbangkan risiko politik dan lainnya. Kita lihat juga 2019 itu ada perlambatan pertumbuhan permintaan listrik," tuturnya.

Menurut dia, pembangkit yang sudah direncanakan dan mulai dilakukan konstruksi sejak 2017 tidak bisa dihentikan. "Pembangkit-pembangkit itu masuknya secara bertahap, tidak semua masuk di 2020. Ada yang bertahap di 2021 sampai 2023, bahkan ada sejumlah pembangkit yang masuknya tahun ini juga diperkirakan mengalami keterlambatan diperkirakan 6-12 bulan karena pandemi, pembatasan perjalanan, pengiriman sehingga membuat keterlambatan dari sejumlah proyek," tuturnya. 

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut