IMF Dukung Pelonggaran Moneter The Fed di Tengah Inflasi yang Mereda

WASHINGTON, iNews.id - Dana Moneter Internasional (IMF) mendukung rencana pelonggaran moneter oleh bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve atau The Fed yang rencananya dilakukan pada pekan depan. Hal ini mengingat risiko kenaikan inflasi telah mereda.
Juru bicara IMF Julie Kozack menuturkan, pihaknya memperkirakan ekonomi AS akan melambat selama sisa tahun ini. Hal ini akan tercermin dalam prakiraan World Economic Outlook yang diperbarui pada bulan Oktober.
IMF memproyeksi inflasi inti indeks pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) AS pada tahun 2024 sebesar 2,5 persen dan kembali ke target Fed sebesar 2 persen pada pertengahan tahun 2025. Data terbaru menunjukkan lebih sedikit risiko kenaikan pada momen tersebut.
"Itu berarti bahwa kita melihat dimulainya siklus pelonggaran, seperti yang diramalkan oleh Fed, sebagai hal yang tepat. Meski demikian, risiko kenaikan inflasi belum sepenuhnya hilang dan The Fed harus terus mengkalibrasi kecepatan dan tingkat pemotongan suku bunga dengan data ekonomi yang masuk ke depannya," kata Kozack dikutip dari Reuters, Jumat (13/9/2024)/
Sebelumnya, Ketua The Fed Jerome Powell mendukung dimulainya pemotongan suku bunga dalam waktu dekat. Pelemahan lebih lanjut di pasar kerja tidak akan disambut baik dan inflasi berada dalam jangkauan target The Fed.