Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Siap-Siap! Tiket Pesawat ke Singapura bakal Naik Mulai Tahun Depan
Advertisement . Scroll to see content

Jatuh Bangun Industri Penerbangan, Kehilangan 60 Juta Penumpang

Kamis, 15 April 2021 - 15:21:00 WIB
Jatuh Bangun Industri Penerbangan, Kehilangan 60 Juta Penumpang
Pemerintah bersama dengan beberapa stakeholder lain terus berusaha untuk mencari solusi agar menghadapi pandemi Covid-19. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah bersama dengan beberapa stakeholder lain terus berusaha untuk mencari solusi agar menghadapi pandemi Covid-19. Apalagi Indonesia merupakan negara yang berbentuk kepulauan, di mana transportasi udara menjadi hal yang sangat penting.

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja mengatakan, dampak pandemi bagi industri penerbangan sangat terasa. Pada awal pandemi lalu, penerbangan nasional mengalami penurunan hingga 70 persen. 

Penerbangan itu mencakup dari mulai domestik hingga internasional. Tak hanya itu, kegiatan kargo juga mengalami penurunan dari 1,1 juta menjadi 429.000 ton saja.

“Pada 2020 tepatnya Maret 70 persen jumlah penerbangan nasional kita turun baik domestik atau internasional. Sekitar 65 persen jumlah kegiatan kargo logistik turun dari 1,1 juta menjadi 429.000 ton,” ujarnya dalam acara Webinar INACA, Kamis (15/4/2021). 

Oleh karena itu, lanjut Denon, pandemi Covid-19 menjadi tantangan yang luar biasa bagi industri penerbangan. Dia juga memberikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang terus mengakselerasi kegiatan logistik di Indonesia di tengah pandemi Covid-19.

“Ini jadi tantangan luar biasa, kita pelaku industri harus bisa mengapresiasi yang dilakukan Kementerian Perhubungan di dalam mengakselerasi kegiatan logistik di Indonesia, mengatur tatanan,” ucapnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut