Kemenkeu Sebut Pencairan Gaji ke-13 PNS hingga Pensiunan Tak Mencapai Rp20 T
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan, realisasi pencairan gaji ke-13 Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI/Polri, dan pensiunan tidak akan memenuhi target yang sudah dianggarkan. Tahun ini Kemenkeu menyiapkan pagu anggaran sebesar Rp20 triliun untuk pembayaran gaji ke-13.
"Perkiraan kita realisasi (pencairan gaji ke-13) tidak akan sampai Rp20 triliun," ujar Direktur Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu Marwanto Harjowiryono kepada iNews.id, Kamis (4/7/2019).
Tidak tercapainya realisasi pencairan gaji ke-13 ini disebabkan pagu yang disiapkan oleh Kemenkeu terlalu besar. Sebab, anggaran yang disiapkan merupakan hasil perhitungan asumsi yang dilakukan pada tahun lalu.
"Budget dianggarkan dengan perhitungan asumsi gaji dan tukin (tunjungan kinerja) bulan Juni, bukan realisasi. Dan perkiraan disusun pada bulan September 2018, pada saat menyusun Nota Keuangan 2019," tuturnya.
Sampai dengan hari ini, Kemenkeu sudah mencairkan Rp18,2 triliun untuk pembayaran gaji ke-13. "Realisasi pencairan gaji ke-13 sebesar Rp 11.2 triliun. Sedangkan untuk pensiun sebesar Rp7.6 triliun," kata dia.
Namun, Marwanto menjelaskan bahwa angka tersebut masih belum mencapai 100 persen, lantaran ada persoalan teknis yang berada di daerah. Oleh karenanya, ia mendorong agar para satuan kerja (satker) yang mengurus pencairan gaji-13 untuk segera merampungkannya.
"Sudah 99.9 persen jumlah satker mencairkan. Masih ada beberapa satker yang masih melakukan revisi DIPA. Ada satker, yang pengelolaan perbendaharaan sedang di luar kota dan ada yang sakit," ucapnya.
Editor: Ranto Rajagukguk