Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tol Prosiwangi Segmen Gending–Paiton Dibuka Gratis selama Libur Nataru, Ini Jadwalnya!   
Advertisement . Scroll to see content

Kementerian PUPR Rencanakan Stimulus bagi Pengelola Tol

Kamis, 18 Juni 2020 - 07:49:00 WIB
Kementerian PUPR Rencanakan Stimulus bagi Pengelola Tol
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) tengah membahas rencana pemberian stimulus bagi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang kesulitan akibat pandemi Covid-19. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) tengah membahas rencana pemberian stimulus bagi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang kesulitan akibat pandemi Covid-19. Ini diberikan baik melalui dukungan moneter maupun regulasi.

"BUJT mengalami kondisi berat dalam beberapa waktu terakhir, sehingga kami bersama kementerian-kementerian lain yakni Kementerian Keuangan serta Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi sedang membahas usulan dari BUJT melalui Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI) meminta dukungan stimulus dari pemerintah dalam berbagai bentuk," ujar perwakilan BPJT, Eka Pria Anas dalam seminar daring yang dilansir Kamis (18/6/2020).

Eka menerangkan rencana pemberian dukungan stimulus bagi BUJT itu misalnya dapat bersifat moneter, tapi ada juga yang bersifat fiskal atau dukungan regulasi. Dukungan bersifat moneter, seperti penggantian dana talangan tanah yang masih menjadi stigma sangat berat bagi pembangunan jalan tol.

Tidak hanya berkaitan dengan pembebasan lahan di mana harga pembebasan lahan yang tinggi, namun juga kendala berkaitan dengan permasalahan hukum turut menjadi bagian dari kendala moneter bagi BUJT.

"Intinya kami berencana memberikan stimulus baik fiskal maupun moneter, kemungkinan sebagian besar stimulus fiskal seperti relaksasi dari beberapa hal yang tercantum dalam perjanjian misalnya boleh mengurangi investasi baru yang belum mendesak seperti pembangunan simpang susun baru atau relaksasi terkait waktu financial close," kata Eka.

Meski tidak ada proyek konstruksi tol yang secara spesifik diberhentikan, namun ada perlambatan karena menyesuaikan dengan protokol kesehatan Covid-19.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut