Kisah Sukses, Berawal dari Idealisme Kini Ekspor 450 Ton Buah ke 17 Negara

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melepas ekspor manggis dari Sukabumi, Jawa Barat ke China, Kamis (21/2/2019). (Foto: Dok Kementan).
Melansir data Badan Pusat Statistik (BPS), volume ekspor manggis pada 2018 sebesar 38.830 ton, tumbuh signifikan 324 persen dibandingkan 2017, yang hanya 9.167 ton. Nilai ekspor 2018 tersebut mencapai Rp474 miliar, naik 778 persen dibandingkan 2017 Rp54 miliar.
"Ini merupakan peningkatan yang sangat besar jarena kami membuat akses langsung pasar dari Indonesia ke China, Hong Kong, dan berbagai negara tujuan lainnya,” tutur Amran.
Menteri Amran menekankan, sektor pertanian tidak hanya mencakup komoditas padi dan jagung, melainkan mencakup 460 komoditas.

Menurutnya, ekspor komoditas pertanian secara keseluruhan naik 29 persen dari 2016 hingga 2018. Nilai ekspor 2016 sebesar Rp384,9 triliun, melonjak pada 2018 hingga mencapai Rp499,3 triliun.
"Ini yang harus diketahui publik. Jangan dipersepsikan pertanian itu cuma beras, jagung. Ada 460 komoditas pertanian," kata Amran.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, ekspor buah-buahan, terutama durian dan manggis, perlu terus didorong. Permintaan atas durian dan manggis di pasar global tinggi. “Outlook manggis dan durian bagus untuk ekspor,” ujarnya.
Editor: Zen Teguh