Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Liburan Makin Seru, Bank Mandiri Tebar Promo FOMO Akhir Tahun hingga Rp2,5 Juta
Advertisement . Scroll to see content

Komitmen Turunkan Kemiskinan Ekstrem, NFA Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan

Selasa, 16 Juli 2024 - 10:51:00 WIB
Komitmen Turunkan Kemiskinan Ekstrem, NFA Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan
Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) terus menggencarkan intervensi pengendalian kerawanan pangan. (Foto: dok BPN)
Advertisement . Scroll to see content

Saat menyerahkan bantuan intervensi pengendalian kerawanan pangan di Bulukumba, Sulawesi Selatan, Sabtu (13/7/2024), Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi NFA Nyoto Suwignyo mengatakan, intervensi pengendalian pangan ini juga dalam rangka mendukung upaya percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem.

“Ini upaya kita bersama untuk mendukung arahan Bapak Presiden Joko Widodo di mana berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem, berbagai upaya dilakukan oleh kementerian/lembaga termasuk Badan Pangan Nasional ini diarahkan untuk mencapai target menghapus kemiskinan ekstrem menjadi 0 persen pada 2024,” tuturnya. 

Kerawanan pangan dan kemiskinan memiliki korelasi yang kuat. Hal ini ditegaskan Kepala NFA Arief Prasetyo Adi saat me-launching penyaluran intervensi pengendalian kerawanan pangan di Cilacap, Jawa Tengah pada Rabu (12/6/2024).

“Dua hal ini berkaitan erat satu sama lain, sehingga upaya dalam pengentasan kemiskinan akan berpengaruh nyata dalam mengurangi masyarakat rawan pangan. Tidak bisa dipungkiri jika tingginya angka kemiskinan merupakan salah satu faktor yang menyebabkan kerawanan pangan di masyarakat sehingga masyarakat miskin sulit menjangkau pangan karena keterbatasan ekonomi,” ujar Arief. 

Adapun kegiatan Intervensi Pengendalian Kerawanan Pangan 2024 dilaksanakan di 8 Provinsi, 20 kabupaten/kota, 233 desa. Sasaran penerima bantuan berasal dari keluarga rentan rawan pangan pada kelompok pengeluaran 10 persen terbawah (Desil 1) berdasarkan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). 

Sementara itu, pemilihan lokus intervensi didasarkan pada indikator Prevalence of Undernourishment (PoU) dan daerah rentan rawan pangan Prioritas 2-3 pada Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (Food Security and VulnerabilityAtlas/FSVA) Nasional 2023.

Editor: Anindita Trinoviana

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut