Mentan Prediksi Stok Beras Surplus 4 Juta Ton meski Kemarau Panjang
MAKASSAR, iNews.id - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memastikan stok beras nasional cukup meski Indonesia dilanda kemarau panjang beberapa waktu lalu. Dia memprediksi stok beras bakal surplus 4 juta ton.
Mentan menyebut, perkiraan surplus tersebut terjadi pada Maret 2020. Pasalnya, pada awal tahun depan masuk masa panen.
"Kami menjamin makan kita sampai Maret aman. Memang kemarau panjang November hingga awal Desember ada minus, namun masuk Desember hingga Maret kita akan over-stock (surplus) 4 juta ton," kata dia di Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (15/12/2019).
Mentan menyebut, perkiraan itu sudah memperhitungkan prediksi BMKG soal banjir yang biasa terjadi pada Januari-Februari 2020. Dia memastikan pangan dalam kondisi aman dan terkendali.
Kendati demikian, kaa mantan gubernur Sulawesi Utara, ada sepuluh dari 34 provinsi di Indonesia yang masuk dalam kategori rawan pangan. Sepuluh provinsi tersebut dinilai rawan akibat pengaruh musim atau kendala distribusi karena medan yang sulit dijangkau.
"Ada 10 provinsi rawan dalam pangan, terutama Papua. Perintah Presiden (Jokowi) untuk mengangkut pakai heli ke lokasi itu," tuturnya.
Editor: Rahmat Fiansyah