Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Stok Beras Tembus 3,8 Juta Ton, Mentan: InsyaAllah Kita Tidak Ada Impor
Advertisement . Scroll to see content

Panggil Pengusaha Beras, Jokowi Ingin Tahu Kondisi Harga di Pasar

Kamis, 24 Januari 2019 - 14:43:00 WIB
Panggil Pengusaha Beras, Jokowi Ingin Tahu Kondisi Harga di Pasar
Presiden Jokowi didampingi Seskab dan Koordinator SKP menerima para pengusaha beras, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/1/2019). (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima para pengusaha beras untuk mengetahui kondisi perberasan baik di Jakarta maupun di daerah-daerah lain.

"Pagi hari ini saya tidak ingin bicara banyak, tetapi saya ingin mendengarkan situasi dan kondisi mengenai perberasan baik di pasar maupun daerah dan ke depannya akan seperti apa," kata Presiden di Istana Merdeka Jakarta, Kamis (24/1/2019).

Jokowi ingin mengetahui kondisi perberasan baik di pasar pasar seperti Pasar Induk Cipinang maupun di daerah.

Dalam pertemuan tersebut Jokowi didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Koordiantor Staf Khusus Presiden Teten Masduki.

Sementara pengusaha beras terdiri dari sejumlah pihak antara pedagang di Pasar Induk Cipinang, Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia, dan pengusaha lain.

Wakil pengusaha beras dari DPD Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia, Billy Haryanto menyebutkan, masalah perberasan saat ini sudah aman termasuk harga dan stok di Pasar Induk Cipinang.

"Saya jamin, makanya Presiden mau ke Cipinang saya larang. Ngapain? Kan nyapek-nyapekin dan Presiden kan juga sudah capek," katanya.

Sementara itu Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo, sebelum pertemuan mengatakan harga beras dan stok sudah aman.

"Harga pangan terutama beras sudah stabil dan suplai aman," katanya.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut