Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ahli Sebut Jokowi Harus Dihadirkan dalam Sidang, Tom Lembong: Sangat Menarik
Advertisement . Scroll to see content

Pelabuhan Bitung Diperbaiki, Jokowi: Bisa Dorong Ekspor-Impor

Jumat, 05 Juli 2019 - 13:51:00 WIB
Pelabuhan Bitung Diperbaiki, Jokowi: Bisa Dorong Ekspor-Impor
Presiden Joko Widodo. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

BITUNG, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan perbaikan Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, untuk mendorong volume ekspor-impor melalui pelabuhan tersebut.

"Banyak yang ingin masuk ke sini, ini ujung yang dekat dengan Filipina, dekat dengan Asia bagian Timur. Ini ada kekuatan yang bisa dipakai di sini, baik untuk mengekspor maupun mengimpor barang-barang tertentu," kata Presiden Jokowi di Pelabuhan Bitung, Sulawesi Utara, Jumat (5/7/2019).

Presiden Jokowi mengunjungi Pelabuhan Bitung dalam rangkaian kunjungan kerja di provinsi Sulawesi Utara pada 4-5 Juli 2019.

Pelabuhan Bitung sendiri adalah pelabuhan internasional yang ditargetkan dapat mendukung pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung yang dinyatakan sebagai salah satu prioritas pembangunan pemerintah.

Di samping itu, keberadaan Pelabuhan Bitung juga akan mendukung kegiatan industri kawasan timur Indonesia meliputi Ambon dan Ternate (pertanian, industri, dan pertambangan) serta Samarinda, Balikpapan, Tarakan, dan Nunukan (batubara, minyak bumi, dan kayu lapis).

"Ini sekali lagi kita tetap melihat fasilitas-fasilitas yang mendukung KEK, begitu fasilitas-fasilitas pendukungnya siap, maka KEK-nya berjalan," kata Presiden.

Saat ini Pelabuhan Bitung sedang dalam masa perbaikan dan ditargetkan dapat selesai pada Oktober 2019.

"Kami ingin melihat semuanya, misalnya pelabuhan ini akan dimulai perbaikan pada bulan Oktober sehingga bisa untuk pelabuhan rakyat dan pelabuhan yang ada sekarang. Sudah tadi saya sampaikan, Pak Walikota, Pak Gubernur juga, lahan disiapkan dari pemda, kemudian ada yang bangun dari Kementerian Perhubungan. Setahun lah rampung," kata Presiden Jokowi.

Sementera fasilitas pendukung yang juga masih akan atau sedang dibangun adalah jalan tol, dermaga, dan jembatan dari Bitung ke Pulau Lembeh.

"Tahun depan jembatannya dimulai dari sini ke Lembeh, nanti pariwisatanya hidup, industrinya hidup di kawasan yang berbeda," ucap Presiden Jokowi.

Meski jembatan berdiri, menurut Presiden, industri pelayaran juga tidak serta merta gulung tikar.

"Nanti otomatis datang kalau turisnya banyak, tidak hanya di sekitar Manado ataupun di Bunaken tapi ini juga salah satu alternatif yang bisa dilihat bagus loh, bawah airnya juga cantik jadi industri ya dialihkan, kan ada yang lain, di sini bukan hanya urusan ke Lembeh saja, ke Ternate, Tobelo," tutur Presiden.

Ongkos perbaikan Pelabuhan Bitung diperkirakan  mencapai Rp34,364 triliun dengan skema pendanaan kerja sama pemerintah dan badan usaha.

Editor: Ranto Rajagukguk

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut