Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Investasi di Jakarta Tembus Rp204 Triliun, Jadi Daya Tarik Ekonomi Nasional
Advertisement . Scroll to see content

Pertumbuhan Ekonomi RI di 2025 bakal Cerah? Ini Kata Pengamat

Kamis, 02 Januari 2025 - 14:44:00 WIB
Pertumbuhan Ekonomi RI di 2025 bakal Cerah? Ini Kata Pengamat
ilustrasi pertumbuhan ekonomi RI di 2025 (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sejumlah ekonom dan pengamat menilai pertumbuhan ekonomi di 2025 akan dipengaruhi beberapa hal. Namun, pada kuartal III 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya mencapai 4,95 persen secara tahunan (yoy), lebih rendah dari kuartal sebelumnya.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu optimistis ekonomi Indonesia di tahun ini akan tetap tumbuh. Menurutnya, dampak dari kenaikan pajak tidak terlalu signifikan.

“Dampak kenaikan PPN ke 12 persen terhadap pertumbuhan ekonomi tidak signifikan," ujar Febrio dalam keterangan resmi.

Menurut Febrio, ekonomi di 2024 akan tetap tumbuh 5,0 persen. Sementara untuk 2025, ekonomi akan tetap dijaga sesuai dengan target APBN sebesar 5,2 persen.

Senada dengan itu, Chief Economist PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Banjaran Surya Indrastomo menjelaskan perekonomian Indonesia akan tumbuh meningkat ke level 5,1 persen hingga 5,2 persen di tengah prospek ketidakpastian global pada 2025.

“Di antara faktor penopang perekonomian domestik 2025, yakni inflasi yang tetap terkendali di rentang kisaran target. Sehingga menopang daya beli dan permintaan domestik di tengah risiko lemahnya permintaan eksternal,” ujar Banjaran.

Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto membatalkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen untuk daging premium hingga jasa rumah sakit premium pada Selasa (31/12/2024).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut