Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Bertemu Dasco hingga Purbaya, Bahas Stabilitas Politik hingga Penguatan Pertumbuhan Ekonomi 
Advertisement . Scroll to see content

Singapura Resesi, Sri Mulyani Genjot Ekonomi Semester II

Rabu, 15 Juli 2020 - 18:23:00 WIB
Singapura Resesi, Sri Mulyani Genjot Ekonomi Semester II
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Ant)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pandemi Covid-19 membuat ekonomi Singapura minus 12,6 persen. Dengan pertumbuhan negatif dua kuartal beruntun, ekonomi Singapura resmi masuk jurang resesi.

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah terus berupaya agar perekonomian Indonesia tidak mengalami nasib serupa. Kuncinya, ada pada pertumbuhan ekonomi kuartal III dan IV.

"Kita tetep fokus dari sisi kontribusi pertumbuhan ekonomi karena seperti kita tahu di kuartal II dari berbagai sektor mengalami tekana yang sangat dalam, manufaktuf perdagangan transport dalam jadi sebisa mungkin kita harus genjot di semester-II," ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (15/7/2020).

Mantan direktur pelaksana Bank Dunia itu mengatakan, salah satu komponen Produk Domestik Bruto (PDB) yang akan digenjot yaitu ekspor. Menurut dia, Indonesia berpotensi menggenjot ekspor alat-alat kesehatan ke negara yang masih kesulitan dalam menghadapi wabah Covid-19.

"Ini sedang permintaan final ke negara lain, karena itu kita akan genjot ekspor APD, karena sekarang ini perluasan Covid-19 sudah kembali melonjak terlebih di Amerika Serikat," tuturnya.

Editor: Rahmat Fiansyah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut