Survei BI: Pekan Ketiga Mei Inflasi Berada di 0,22 Persen
Dengan begitu, BI berharap stok dan harga bahan pangan bisa tetap stabil menyusul langkah-langkah yang sudah disiapkan pemerintah dalam menyambut Ramadan dan Lebaran tahun ini. Pihaknya juga meminta agar masyarakat membeli berbagai bahan pokok sesuai kebutuhan.
"Jadi mohon untuk kita bisa berkomunikasi agar produk-produk yang sudah biasa saban kali menjelang Ramadan itu naik, untuk bisa tersedia stoknya. Dan mohon masyarakat agar tidak berbondong-bondong melakukan pembelian secara tidak wajar membuat harga nanti naik. Kita harapkan 2018-2019 terjaga di 3,5 plus minus 1 persen," tutur Agus.
Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya mencatat laju inflasi nasional pada April 2018 sebesar 0,1 persen. Dengan demikian, inflasi tahun kalendar atau Januari sampai April 2018 1,09 persen. Sedangkan secara tahunan inflasi mencapai 3,41 persen.
BPS menyatakan, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau sebesar 0,24 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,16 persen.
Selanjutnya, kelompok sandang sebesar 0,29 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,22 persen, kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,04 persen, kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,19 persen. Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok bahan makanan sebesar 0,26 persen.
Editor: Ranto Rajagukguk