Suryo Utomo Jadi Dirjen Pajak, Apindo Minta Target Pajak Disusun Lebih Realistis

JAKARTA, iNews.id - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menyambut baik penunjukkan Suryo Utomo sebagai Dirjen Pajak. Ke depan, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) di bawah kendali Suryo perlu menetapkan target pajak yang realistis.

Ketua Bidang Perpajakan Apindo Siddhi Widya Pratama mengatakan, DJP tidak perlu menetapkan target pajak yang terlalu ambisius. Penetapan target seharusnya didasarkan pada pencapaian pada tahun sebelumnya.

Baca Juga

Laba Perusahaan Besar China Tembus Rp14 Ribu Triliun Sepanjang 2025

Menurut dia, hal ini penting untuk meminimalisir potensi tidak tercapainya target (shortfall). Selain itu, menurut dia, DJP tidak perlu selalu menaikkan target pajak setiap tahun.

"Jadi (kenaikan target) dari realisasi. Selain itu pentingnya profiling usaha," kata Siddhi di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (1/11/2019).

Sebagai informasi, DJP memperkirakan penerimaan perpajakan tahun ini akan meleset. Shortfall tahun ini diprediksi mencapai Rp140 triliun.

Selain itu, Siddhi menilai Suryo perlu melanjutkan kebijakan-kebijakan yang telah dilakukan oleh pendahulunya, Robert Pakpahan. Salah satunya menyelesaikan revisi Undang-Undang Perpajakan yang tergabung dalam Omnibus Law.

"Kami mendukung reformasi perpajakan dan peraturan perundang-undangan yang kemarin belum selesai. Itu semoga bisa berjalan," ujarnya.

Selain itu, Siddhi berharap Suryo melakukan terobosan baru dalam meningkatkan penerimaan pajak. Bidang yang perlu digarap Suryo yaitu ekstensifikasi subjek pajak karena belum optimalnya basis pajak.

Menurutnya, langkah ini mampu mengurangi persoalan shortfall penerimaan pajak di tengah kondisi ekonomi yang belum kondusif.

"Kami mendukung extra effort bersifat ekstensifikasi, berupa peluasan subjek pajak," ucap Siddhi.

Editor: Rahmat Fiansyah