Tingkatkan Penggunaan Produk Lokal, Sri Mulyani Gelontorkan Rp1.112 Triliun untuk Pengadaan

Kamis, 03 Agustus 2023 - 12:33:00 WIB

Menkeu Sri Mulyani menyampaikan, pihaknya menyiapkan Rp1.112,45 triliun yang terdiri dari 5,3 juta paket pengadaan produk dalam negeri. (Foto: Tangkapan Layar Instagram)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menegaskan komitmen pemerintah untuk terus mendukung berbagai aktivitas dalam rangka memperkuat penggunaan produk-produk di dalam negeri. Hal ini mencakup meningkatkan jumlah penggunaan produk dalam negeri dalam total belanja pengadaan pemerintah dan juga memperkuat produktivitasnya.

"Salah satunya pada hari ini, kami bersama Kemenkumham melakukan acara temu bisnis yang ke-6, dan kali ini tujuannya adalah untuk meningkatkan komitmen di dalam meningkatkan dan menggunakan realisasi belanja terutama dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah daerah dan BUMN," ujar Sri Mulyani dalam Opening Ceremony Temu Bisnis Tahap VI Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF) 2023 di Jakarta, Kamis (3/8/2023).

Indonesia Sambut Baik Penandatanganan ASEAN-China FTA 3.0

Dia menambahkan, program peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) saat ini adalah untuk menciptakan pencapaian 95 persen produk dalam negeri digunakan dalam total belanja pengadaan dari seluruh Kementerian/Lembaga (K/L) serta pemerintah daerah.

"Rencana umum pengadaan sebesar Rp1.112,45 triliun yang terdiri dari 5,3 juta paket pengadaan akan dilakukan, diharapkan bisa memacu penggunaan produk dalam negeri," tuturnya.

Sri Mulyani Tahan Tak Tarik Utang hingga Rp350 Triliun Tahun Ini!

Tidak hanya itu, pihaknya juga mendukung penggunaan produk lokal dengan terus memperkuat dari sisi produksinya, yaitu daya saing, kualitas, dan kompetitif harganya. Pemerintah melalui berbagai program mendukung UMKM serta berbagai program perkuatan.

Sri Mulyani Yakin Ekonomi RI Tumbuh 5,3 Persen di Kuartal II 2023

"Dalam hal ini pemerintah mendorong peningkatan realisasi belanja yang ditujukan kepada produk UMKM dan juga artisan sebesar Rp250 triliun dalam APBN," ucap Sri Mulyani.

Menurutnya, dukungan-dukungan ini pasti sangat berarti bagi para UMKM.

"Karena masih banyak UMKM di Indonesia yang harus bangkit setelah tiga tahun harus mengalami dampak yang tidak mudah dari pandemi," katanya.

Editor: Aditya Pratama