Tol Layang Jakarta-Cikampek Jadi Titik Macet Baru, Menteri Basuki: Itu Urusan Polisi
JAKARTA, iNews.id - Kehadiran jalan tol layang Jakarta-Cikampek menjadi titik kemacetan baru. Pada akhir pekan ini, jalan tol bertingkat itu bahkan sempat ditutup sementara akibat macet sebelum akhirnya dibuka kembali.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, kemacetan yang terjadi di tol baru tersebut sepenuhnya tanggung jawab Kepolisian.
"Kalau macet itu urusan polisi, urusan Pak Korlantas kan traffic management. Katanya dibuka satu jalur kan," kata Basuki di Jakarta, Sabtu (21/12/2019).
Kementerian PUPR, kata dia, bertanggung jawab soal konstruksi jalan tol. Desain jalan tol yang bergelombang tersebut dipastikan aman. Pengguna jalan tol diharapkan tidak perlu khawatir.
"Kan udah aman ya, sudah uji laik fungsi uji beban. Sudah aman," ujarnya.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk sebelumnya menutup sementara jalan tol layang Japek dua kali meski kini sudah dibuka kembali. Kemacetan itu terjadi lantaran ada satu kendaraan yang mogok.
Penutupan jalan tol tersebut bersifat situasional dan sepenuhnya atas diskresi kepolisian," ucap Kepala Humas Jasa Marga, Dwimawan Heru Santoso.
Dia menyebut, penutupan akses masuk menuju Tol Layang Jakarta-Cikampek dari arah Cawang dilakukan pada pukul 12.00-12.10 WIB atau 10 menit. Sementara penutupan jalan susulan dilakukan pukul 13.30-13.50 WIB atau 20 menit.
"Saat ini kondisi lalu lintas Japek II Elevated arah Cikampek cenderung normal," kata Heru.
Editor: Rahmat Fiansyah