Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ekonomi Tumbuh 5,04 Persen, Purbaya Sebut Bukti APBN Dikelola Efektif
Advertisement . Scroll to see content

Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp7.112 Triliun per Kuartal I 2025

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:19:00 WIB
Utang Luar Negeri RI Naik Jadi Rp7.112 Triliun per Kuartal I 2025
Bank Indonesia (BI) melaporkan Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia per kuartal I 2025 meningkat 6,4 persen secara tahunan menjadi 430,4 miliar atau setara Rp7.112 triliun. (Foto: ilustrasi/Okezone) 
Advertisement . Scroll to see content

Sementara itu, ULN swasta melanjutkan pertumbuhan. Pada kuartal I 2025, posisi ULN swasta tercatat sebesar 195,5 miliar dolar AS, tumbuh 1,2 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan kontraksi triwulan sebelumnya sebesar 1,6 persen (yoy).

Perkembangan tersebut terutama didorong oleh ULN bukan lembaga keuangan (nonfinancial corporation) yang mencatat kontraksi pertumbuhan sebesar 0,9 persen (yoy), lebih rendah dibandingkan kontraksi 1,7 persen (yoy) pada kuartal IV 2024.

Berdasarkan sektor ekonomi, ULN swasta terbesar berasal dari Sektor Industri Pengolahan; Jasa Keuangan dan Asuransi; Pengadaan Listrik dan Gas; serta Pertambangan dan Penggalian, dengan pangsa mencapai 76,9 persen dari total ULN swasta. ULN swasta juga tetap didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 76,4 persen terhadap total ULN swasta.

Struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. Hal ini tecermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang terjaga sebesar 30,6 persen, serta didominasi oleh ULN jangka panjang dengan pangsa mencapai 84,7 persen dari total ULN.

Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, Bank Indonesia dan pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN.

Peran ULN juga akan terus dioptimalkan untuk menopang pembiayaan pembangunan dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang berkelanjutan. Upaya tersebut dilakukan dengan meminimalkan risiko yang dapat memengaruhi stabilitas perekonomian.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut