Heboh Wisudawati UM Surabaya asal Palestina Minta Rekomendasi Jodoh ke Rektor
SURABAYA, iNews.id – Acara wisuda Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya diwarnai momen haru sekaligus gelak tawa. Sondos Jehad Shnewra, mahasiswi asal Gaza, Palestina, yang diwisuda untuk jenjang S2, menyampaikan permohonan yang mengejutkan kepada Rektor, Dr Mundakir.
Sondos yang datang dari negara konflik dan jauh dari kata aman, menggunakan kesempatan pidatonya mewakili wisudawati untuk mengucapkan terima kasih atas beasiswa S2 yang diberikan UM Surabaya.
"Saya dari Palestina, dari Gaza. Saya merasa sangat berhormati dan bersyukur kampus ini bukan hanya tempat belajar tetapi juga rumah kedua bagi saya," ujar Sondos, sembari memohon doa untuk keluarganya yang sedang mengalami perang hebat di Palestina.
Di akhir pidatonya, Sondos mengajukan dua pertanyaan penting kepada Rektor Mundakir yang memicu tawa hadirin. Pertama, dia mohon izin ke Rektor. Apakah saya juga akan diberikan beasiswa S3? Atau Pak Rektor ada rekomendasi jodoh untuk yang punya niat teman-teman mungkin?"
Pertanyaan ini disambut dengan kehebohan, terutama setelah Rektor Mundakir merespons dengan jenaka.
Rektor Mundakir segera menjawab pertanyaan tersebut. Untuk beasiswa, Rektor menyatakan terbuka. "Kalau beasiswa sih bisa dibicarakan, bisa lanjut S3 di UM Surabaya. Tepuk tangan untuk Sondos!"
Namun, untuk urusan jodoh, Rektor memilih melemparkannya kepada wisudawan pria yang hadir.