Ricuh Penertiban PKL di Kebumen, Pedagang Tolak Lapaknya Dipindahkan
KEBUMEN, iNews.id - Kericuhan mewarnai penertiban pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Mayjen Soetoyo, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Penertiban ini berdasarakan Perda Nomor 4 Tahun 2020 Pasal 7 huruf a dan Perda Nomor 2 Tahun 2018 pasal 20 huruf a kawasan tersebut dilarang.
Dalam keributan, petugas Satpol PP Kebumen mengaku bertindak sesuai SOP. Sementara para PKL bersikeras tidak mau dipindah.
Peneriban ini berlangsung di Jalan Mayjen Soetoyo di tepatnya di depan SMAN 1 Kebumen yang dipimpin Kabid Penegakan Perda (Gakda) Satpol PP Kebumen Juniadi Prasetyo.
"Sebelumnya sudah diberikan teguran satu, dua sampai tiga, namun tidak diindahkan. Trotoar Jalan Mayjen Soetoyo di sebelah kiri ini dilarang untuk berjualan PKL," ujarnya, Minggu (9/2/2025).
Sesuai perda, trotoar di sepanjang Jalan Soetoyo memang tidak boleh untuk berjualan. Para PKL hanya boleh berjualan di sisi kanan dan khusus untuk kuliner.