Viral Pria Ini Ngaku Anak Propam, Nekat Bohong demi Hindari Debt Collector

JAKARTA, iNews.id - Seorang pria mengaku sebagai anak anggota Propam Polda Metro Jaya dan membawa sebuah mobil disebut sebagai barang bukti milik polisi viral di media sosial. Belakangan setelah videonya menyebar luas, diketahui pria tersebut berinisial MAF.

Usai viral, MAF langsung membuat video klarifikasi dan mengakui semua ucapannya adalah kebohongan yang dilakukan karena tekanan debt collector.

Baca Juga

Alasan Pria Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Barang Bukti Berbohong: Diintimidasi Debt Collector

Dalam video klarifikasi yang diterima pada Minggu (23/11/2025), MAF mengaku terpaksa membuat pernyataan palsu setelah mendapat intimidasi dari debt collector.

“Saya terpaksa melakukan hal tersebut karena saya mendapatkan tekanan dan intimidasi dari debt collector,” ujarnya dikutip dari tayangan iNewws TV, Senin (24/11/2025).

Baca Juga

Pria Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Barang Bukti Minta Maaf ke Polri karena Bohong

Mobil yang dia bawa ternyata berstatus pindah kredit, bukan kendaraan barang bukti seperti yang sebelumnya dia klaim. MAF pun menyampaikan permintaan maafnya kepada institusi Polri.

Baca Juga

Viral Barang Bukti Mobil Diduga Digunakan Keluarga Propam, Ini Kata Polda Metro

“Saya ingin meminta maaf kepada institusi Polri karena sudah mencemarkan nama baik Polri. Tidak benar orang tua saya berdinas di Propam Polda Metro. Kemudian, kedua terkait kendaraan tersebut tidak benar juga BB (barang bukti) milik Polri,” katanya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto memastikan ayah MAF bukan anggota Propam Polda Metro. Dia menegaskan bahwa mobil yang dibawa MAF bukan barang bukti, melainkan kendaraan yang berstatus pindah kredit.

Baca Juga

Propam Periksa Polisi Berpangkat AKBP terkait Kematian Dosen Cantik di Semarang

“Tidak benar orang tua yang bersangkutan anggota Propam. Kendaraan dimaksud statusnya pindah kredit, bukan mobil barang bukti,” kata Budi Hermanto kepada wartawan.

Budi menambahkan, pihak kepolisian akan memintai keterangan MAF terkait pernyataan bohong yang telah beredar tersebut.

Baca Juga

Briptu Yuli Ditangkap Propam Polda Sulteng, Diduga Terlibat Penggelapan Mobil