Pitra Romadoni: Analisis Roy Suryo soal Ijazah Jokowi Cocoklogi, Dokumen Pembanding Tak Identik
"Nah Mas Roy ini kan menampilkan ada foto warna hitam, foto nomor 1 dan 2 tidak sama, nomor 2 dan 3 juga tidak sama. Artinya ini palsu, ini palsu, karena tidak identik semuanya," ujar Pitra.
Sebelumnya, pakar telematika Roy Suryo mengungkap keganjilan ijazah Jokowi yang diterbitkan oleh Fakultas Kehutanan UGM. Dia menyimpulkan ijazah Jokowi 99,9 persen tak identik dengan ijazah pembanding.
Mulanya, Roy Suryo menampilkan tiga dokumen ijazah pembandig yakni ijazah nomor 1115 milik Sri Murtiningsih, 1116 milik Hari Mulyono dan 1117 itu milik Frono Jiwo.
"Tiga ijazah ini, Mas Aiman dan semua pemirsa Rakyat Bersuara, inilah yang disebut identik. Kenapa identik? Kita perhatikan. Huruf Z-nya (pada kata ijazah) masing-masing masuk pada bagian yang sama. Kemudian huruf A pada sarjana, ini juga masuk dalam logo-nya, logo UGM, ini masuk semua," tutur Roy Suryo saat sambil menampilkan ijazah pembanding.
Lantas, Roy Suryo pun membandingkan ijazah milik Jokowi yang ditampilkan saat konferensi pers Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Mabes Polri pada 22 Mei 2025. Dia mengungkapkan keganjilan ijazah Jokowi dengan ijazah pembanding, salah satunya huruf Z pada kata ijazah.
"Dan yang paling jelas lagi adalah uruf A pada sarjana. Pada sarjana, uruf A ini masuk pada logo (UGM). Huruf A ini masuk pada logo. Huruf A ini masuk pada logo. Huruf A pada ijazah 1120, yang disitu tertulis Joko Widodo, itu keluar dari logo, huruf A-nya keluar itu. Jadi kalau ditunjuk, ini akan kelihatan banget ya," tutur dia.