Berperan Jadi Ibu Rumah Tangga, Tora Sudiro: Nggak Perlu Pendalaman

JAKARTA, iNews.id - Tora Sudiro dikenal sebagai seorang aktor sekaligus komedian yang telah memerankan berbagai karakter, termasuk karakter-karakter yang menantang. Salah satunya adalah peran terbaru di film 3 DARA 2 yang tayang Oktober mendatang.

Di film tersebut, Tora bersama dua aktor pria lain, yakni Tanta Ginting dan Adipati Dolken harus berperan sebagai ibu rumah tangga yang menjalankan berbagai tugasnya. Mulai dari belanja kebutuhan dapur, membersihkan rumah, mencuci pakaian, dan menyiapkan sarapan untuk para istrinya.

Baca Juga

Liburan Rachel Vennya ke Milan, Italia, Bikin Netizen Salfok: Naik First Class hingga Minum Wine

Berperan sebagai ibu rumah tangga, suami Mieke Amalia ini mengaku sudah terbiasa dengan peran tersebut. Hal ini karena Tora mengaku sering ditinggal sang istri bekerja untuk stripping sinetron.

"Mieke belum nonton sih (film 3 DARA 2). Tapi tahulah dia perannya. Jarang juga sih ketemu dia (Mieke), karena dia syuting melulu. Jadi, emang udah kebalik juga beneran. Nggak perlu pendalaman (untuk peran sebagai ibu rumah tangga)," ucap Tora Sudiro di jumpa pers 3 DARA 2 di Grand Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/9/2018).

Dia mengaku, lebih sering berada di rumah bersama anak-anak ketimbang sang istri, Mieke Amalia yang kini tengah menjalani stripping sinetron. "Kalau saya sama Mieke bisa dilihat dari Instagram Story-nya. Mieke posting lagi kerja, saya nggak ada postingan apa-apa karena emang nggak kerja," ujarnya.

Film 3 DARA 2 menceritakan tentang tiga karakter pria yang sudah menikah, yaitu Jay (Adipati Dolken), Afandi (Tora Sudiro), dan Richard (Tanta Ginting) terpaksa harus menjalankan tugas sebagai ibu rumah tangga. Mulai dari belanja kebutuhan dapur, membersihkan rumah, mencuci pakaian, dan menyiapkan sarapan untuk para istrinya.

Selain tiga karakter utama tadi, film 3 DARA 2 dibintangi oleh Cut Mini, Dwi Sasongko, Fanny Fabriana, Rania Putrisari, Ovi Dian, dan Soleh Solihun. Saksikan 3 DARA 2 di seluruh bioskop Indonesia, 25 Oktober 2018.

Editor: Tuty Ocktaviany