Main di Series Vision+ Potret,  Givina Lukita Bakal Beradu Akting dengan Widyawati

JAKARTA, iNews.id - Givina Lukita berbagi cerita soal series Potret. Series ini akan menyuguhkan delapan kisah cinta berbeda di setiap episodenya. 

Memariknya, setiap episode dalam series yang disutradarai Melly Goeslaw dan Anto Hoed terinspirasi dari lagu-lagu hits band Potret. Givina sendiri terlibat dalam judul Bunda dan beradu akting dengan Widyawati.

Baca Juga

Perjuangan Kartika Putri Lahirkan Muhammad Ali, Bayi Sempat Sungsang dan Terlilit Tali Pusar

Sebagai pendengar setia lagu Potret, Givina penasaran akan seperti apa lagu Bunda yang biasa didengarkannya saat divisualisasikan menjadi series. 

"Aku mendengarkan lagu-lagu Potret dan aku dapet judul Bunda, aku penasaran sama ceritanya akan seperti apa," kata Givina saat dijumpai usai acara The Girl Fest di Senayan Park, Jakarta Pusat, Sabtu (25/5/2024). 

Baca Juga

Potret Prilly Latuconsina Makin Langsing Jadi Sorotan Netizen: Cantik Tirus!

Apalagi Givina akan beradu akting dengan aktris senior Widyawati yang tentu menjadi panutan bagi aktris muda seperti dirinya. Menjadi pengalaman berharga baginya bisa menjadi anak dari seorang Widyawati dalam sebuah series.

"Apalagi lawan mainku ibu Widyawati jadi pengalanan yang pengin aku coba," katanya. 

Baca Juga

Potret Cantik Lauren Tsai, Aktris yang Diduga Pacar Baru Park Seo Joon

Givina pun membocorkan sedikir alur cerita dari series Potret yang berjudul Bunda, di mana menceritakan pasang surut hubungan seorang ibu dengan anak perempuannya. Hubungan mereka menjadi begitu dingin lantaran anak perempuan tersebut harus berjibaku dengan luka yang belum sembuh karena harus menyaksikan perceraian ibu dan ayahnya.

Berperan sebagai seorang anak dari latar belakang keluarga broken home dengan hubungan yang begitu dingin dengan ibunya tentu begitu menguras emosi Givina. Meski demikian, dia merasa proses syutingnya tetap menyenangkan sehingga dia nyaman untuk melakukan setiap adegannya.

"Konfliknya gimana dia memperbaiki komunikasi. Walaupun ceritanya berat, emosi yang dikeluarkan besar tapi tetap menyenangkan," ujarnya.

Editor: Dini Listiyani