Sinopsis Sinetron Cinta Berakhir Bahagia Jumat 6 Desember 2024: Audra Diseret David ke Polisi

JAKARTA, iNews.id - Reno pergi ke kantor Elena. Dia mempertanyakan masalah pelapor anonim itu. Audra dan Elena mengelak. Mereka meminta Reno untuk tidak asal menuduh. Namun, Reno tidak main-main dengan ucapannya.

Jika terbukti Audra dan Elena yang melapor, Reno akan menyebarkan ke semuanya kalau kematian Shinta adalah ulah mereka. David yang tidak mereka sadari ada di sana mendengar hal tersebut.

Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Capai 12,76 Juta, Naik 10,32%

David pun marah ketika tahu Elena dan Audra menjadi penyebab kematian Shinta. David juga kecewa dengan Reno karena menyembunyikan rahasia ini.

David membawa Elena ke kantor Polisi. Dia bahkan ingin menceraikan Elena. Namun, di sini Audra bilang kalau dialah pelaku yang harus disalahkan. Elena syok. David pun membawa Audra ke Polisi.

Sinopsis Sinetron Cinta Berakhir Bahagia Eps 278: Reno Bebas dari Penjara, Pasha dan Aga Berseteru

Elena pingsan, Reno pun menolongnya. Elena marah, konfront kalau Reno menyebabkan semua ini.

Reno menenangkannya, bahkan dia mengajak Elena kerja sama, karena keduanya harus saling menguatkan untuk mengamankan posisi mereka di keluarga Wijaya. Reno pun menyuruh Elena untuk minta bantuan pada Pasha. Elena akhirnya setuju.

Sinopsis Sinetron Cinta Berakhir Bahagia Minggu 24 November 2024: Pasha Belum Move On dari Adisty

Di sisi lain, Hanna sedang merajut dengan Pasha. Hanna menyembunyikan rasa cemburunya pada Pasha.

Di tengah-tengah itu, Pasha mendapat telepon Elena untuk segera ke kantor Polisi menolong Audra. Pasha pun pergi, meninggalkan Hanna yang tertidur.

Dia meninggalkan sticky notes yang menerangkan bahwa dia harus pergi. Sementara itu, Aga membuang cincin tunangannya dengan Arumi sebagai bukti dia sudah move on dari Arumi dan mencintai Adisty.

Akankah Pasha mampu menolong Audra dari tahanan polisi? Bagaimana kelanjutan hubungan Aga dan Adisty? Saksikan Layar Drama Cinta Berakhir Bahagia setiap hari pukul 22.30 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF untuk pemirsa Jabodetabek.

Editor: Muhammad Sukardi