Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cerita Soleh Solihun Kuliah Santai Raih IPK 3,73
Advertisement . Scroll to see content

Soleh Solihun Bangga Mengisi Sountrack Film ‘Mau Jadi Apa?’

Senin, 13 November 2017 - 19:48:00 WIB
Soleh Solihun Bangga Mengisi Sountrack Film ‘Mau Jadi Apa?’
Soleh Solihun dapat tantangan baru jadi sutradara film Mau Jadi Apa? (Foto: iNews.id/Yudistiro Pranoto)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Impian masa muda Soleh Solihun akhirnya terwujud jua. Di film “Mau Jadi Apa?”, komedian asli Bandung ini mempunyai banyak peran. Tidak hanya menjadi sutradara, pemain dan penulis skenario, tetapi juga mengisi soundtrack film tersebut.

Saat muda, Soleh Solihun punya impian terpendam bisa menjadi seorang musisi atau anak band. Beruntung, di film yang disutradarainya sendiri tersebut, ia bisa merealisasikannya. Komedian itu mengisi soundtrack film barunya lewat kolaborasi bersama grup band Lalieur Laleuleus Paregel.

"Lalieur Laleuleus Paregel adalah band asli Bandung dari zaman 1990-an. Anak-anak Fikom Universitas Padjajaran (Unpad) di zamannya, pasti tahu band ini. Saya ajak mereka bikin lagu dan disetujui oleh produser buat dijadikan soundtrack," tutur Soleh Solihun saat berkunjung ke kantor iNews.id, kompleks MNC Group, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Sinergi pria 38 tahun tersebut dengan Lalieur Laleuleus Paregel, menghasilkan sebuah lagu berjudul “Balada Soleh Solihun”. Dalam lagu itu, Soleh Solihun ikut bernyanyi dan mendengarkan suaranya untuk pertama kali.
"Ini film pertama yang saya sutradarai sendiri, kemudian pakai soundtrack band kampus, dan lagunya ‘Balada Soleh Solihun’. Kurang bangga apa lagi coba," kata mantan wartawan musik tersebut.

                                Soleh Solihun bersama para pemain film Mau Jadi Apa?


Meski terkesan narsis, Soleh Solihun tetap bangga dengan lagu yang memakai namanya di judul tersebut. Dengan nada bercanda, dia pun membandingkan pencapaiannya dengan komedian lain, seperti Raditya Dika dan Ernest Prakasa.

"Saya, Radit sama Ernest itu sama-sama penulis buku, pemain film, komika juga dan terakhir sutradara. Jadi, kalau ditanya apa bedanya saya sama Raditya Dika dan Ernest Prakasa? Mereka tidak punya lagu dengan nama mereka. Saya punya," ucapnya.

Film “Mau Jadi Apa?” bercerita soal kehidupan Soleh Solihun sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjajaran di Bandung, pada akhir 1990-an hingga awal 2000-an. Dalam membangun nuansa film yang baik, Soleh Solihun dan Monty Tiwa sebagai sutradara sengaja melakukan syuting di kampus tersebut.
Mereka menyajikan nuansa era 1990-an, lengkap dengan gaya hidup mahasiswa kala itu.


Tidak hanya menghadirkan kelucuan dari Soleh Solihun saja. Sebagai pemain dan sutradara, ia juga mengajak rekan-rekan komika untuk memeriahkan film komedi tersebut, seperti Boris Bokir, Awwe, Ricky Wattimena, Adjis Doaibu, Anggika Borsterli, Aci Resti, serta penampilan dari Aurelie Moeremans, Ronal Surapradja, Ernest Prakasa, Gading Marten, dan Andhika Pratama.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut