Benarkah Pengobatan Holistik bisa Menyembuhkan Penyakit Kronis? Begini Penjelasan Ahli

JAKARTA, iNews.id – Pengobatan holistik kembali ramai diperbincangkan banyak orang. Konon pengobatan ini menjanjikan penyembuhan total penyakit kronis dalam waktu singkat yakni beberapa bulan saja. 

Lantas benarkah hal itu terjadi? Apakah penyakit kronis bisa disembuhkan dalam waktu dua bulan saja? 

Baca Juga

Waspada! Ini Deretan Penyakit yang Muncul Usai Banjir

Pemilik rumah sehat, H Eko Wahyudi, yang juga dikenal sebagai seorang herbalis profesional, menjelaskan manfaat dari pengibatan holistik. Ternyata dalam dunia kesehatan pengobatan holistik sedikit berbeda, khususnya dalam menangani kesembuhan pasien. 

Semisal di Rumah Sehat Holistik AFIAT Bogor bukanlah rumah sehat biasa, akan tetapi mengambil pendekatan holistik yang melibatkan tubuh, pikiran, dan jiwa dalam proses pengobatan pasien. Berbeda dengan pengobatan konvensional yang cenderung hanya menangani gejala penyakit, rumah sehat ini fokus pada mengatasi akar penyebabnya dengan memadukan berbagai metode pengobatan holistik, yaitu pengobatan herbal, terapi rendam kaki, terapi tapping, hipnoterapi, dan bekam.

Baca Juga

Belasan Anak-Anak Terjangkit Flu Singapura di Depok, Jawa Barat

"Kami percaya bahwa tubuh memiliki kemampuan alami untuk menyembuhkan dirinya sendiri jika diberikan dukungan dan metode pengobatan yang tepat. Rumah Sehat Holistik tidak hanya menawarkan penyembuhan, tetapi juga memberikan pendampingan secara penuh oleh para herbalis kepada setiap pasien untuk memastikan kesembuhan yang sepenuhnya,” kata Eko Wahyudi. 

Salah satu hal yang membuat rumah sehat ini menonjol adalah jaminan mereka untuk menyembuhkan penyakit kronis seperti kanker, tumor, jantung, stroke, ginjal, tuberkulosis (TB/TBC), penyakit paru-paru, dan penyakit kronis lainnya. Pendekatan ini juga memberikan kepercayaan kepada banyak pasien yang telah mencoba pengobatan di rumah sehat ini. Nyatanya ada sekitar 500 pasien telah mengalami perubahan positif yang signifikan dan banyak yang sudah sembuh total.

Editor: Elvira Anna