Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BGN: 106 Dapur MBG Ditutup Imbas Kasus Keracunan Massal
Advertisement . Scroll to see content

Evakuasi WNI dari China, Kemenkes Siagakan 100 RS di Indonesia dan Rencana Karantina

Jumat, 31 Januari 2020 - 19:36:00 WIB
Evakuasi WNI dari China, Kemenkes Siagakan 100 RS di Indonesia dan Rencana Karantina
Kemenkes siagakan 100 rumah sakit di Indonesia untuk menghadapi evakuasi WNI dari China. (Foto: iNews.id/Siska Permata Sari)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Rencana evakuasi terhadap ratusan warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Provinsi Hubei, China, khususnya di Kota Wuhan akan segera dilaksanakan dalam waktu kurang dari 24 jam. Ini merupakan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada jajarannya.

Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto belum lama ini menyatakan, evakuasi atau pemulangan WNI tersebut akan melalui sejumlah proses sebelum benar-benar dipulangkan kepada keluarganya. Salah satunya adalah mereka harus melalui proses karantina selama dua minggu atau satu kali masa inkubasi (1-14 hari/2-10 hari).

"Karantina itu merupakan perintah WHO (World Health Organization). Dua minggu ya, dua minggu. Enggak usah khawatir, pasti nyaman nanti. Soal itu nanti teknis kita bicarakan yang paling nyaman, tidak menimbulkan kekhawatiran keluarga dan tidak menimbulkan kegaduhan di masyarakat," kata Menkes Terawan saat ditemui di Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2020).

Pihaknya juga telah menyiagakan 100 rumah sakit yang tersebar di Indonesia bila ada yang terindikasi positif novel coronavirus (2019-nCoV) atau virus korona Wuhan. "Seratus rumah sakit sudah siap. Rumah sakit rujukan sudah ada tiga. Di situ lengkap sekali,  termasuk alat atau ICU tekanan negatif ada di situ," ujarnya.

Selain itu, pihaknya juga menyiagakan tiga rumah sakit pusat rujukan nasional yakni RSPI Sulianti Saroso, RSPAD Gatot Soebroto, dan RSUP Persahabatan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut