Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Update Dampak Erupsi Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-Laki, Puluhan Ibu Menyusui Dievakuasi
Advertisement . Scroll to see content

Ini Penyebab Rasa Nyeri saat Menyusui, Atasi dengan Kompres Dingin

Jumat, 08 September 2023 - 08:23:00 WIB
Ini Penyebab Rasa Nyeri saat Menyusui, Atasi dengan Kompres Dingin
Tips menyusui bayi di Morning Update iNews. (Foto: Kiki Oktaliani)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tak banyak yang tahu bagaimana pengalaman ibu baru saat menyusui. Termyata saat seorang ibu baru melahirkan dan mulai menyusui bisa saja mengalami rasa nyeri atau ketidaknyamanan selama proses memberi ASI (air susu ibu).

Rasa nyeri tersebut timbul karena berbagai penyebab, dicmana salah satunya karena adanya sumbatan ASI. Hal inilah yang disampaikan oleh bidan Laili Romdina, yang juga pemilik dari Ayrahomecare.

“Biasanya kalau nyeri itu yang pertama karena ASI terkumpul dan tidak bisa keluar. Di mana hal tersebut akibat dari bayi yang menyusu belum optimal, terlewat waktu untuk pumping, atau bisa juga karena hiperlaktasi,” ujarnya saat ditemui di Studio 2 iNews Tower, Jakarta Pusat, Kamis (7/9/2023).

Di samping beberapa hal di atas, bidan Laili juga menambahkan penyebab paling sering nyeri saat menyusui dikarenakan lecet pada puting. Biasanya. kulit ibu menyusui mudah kering karena hormon. Adapun penyebab lainnya karena hisapan saat pumping yang terlalu kuat, menyebabkan luka pada bagian dalam.

Jika mengalami masalah tersebut, bidan Laili mejelaskan ada penanganan yang paling cepat dilakukan oleh ibu yaitu dengan cara dikompres.

“Paling gampang kalau nyeri itu di kompres dingin dulu. Tapi kalau sumbatan tanpa nyeri, bisa dikompres air hangat. Kedua, jika nyerinya sampai menyebabkan sang ibu demam perlu segera ke dokter karena ditakutkan adanya infeksi yang menyebabkan nanah,” kata Laili.

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut