Jenis-Jenis Olahraga yang Sesuai Umur Anda

JAKARTA, iNews.id – Latihan fisik memang baik untuk kesehatan. Hanya saja, Anda harus hati-hati memulai program latihan yang sesuai umur.  

Pada umumnya, orang memang sering memilih jenis olahraga yang sesuai dengan minat, serta kebutuhan. Faktanya, meskipun banyak pria mengurangi tingkat aktivitas mereka, tetap aktif adalah cara paling pas untuk mempertahankan kesehatan sepanjang hidupnya.

Baca Juga

Ayu Aulia Curhat Alami Depresi Terima Hujatan Usai Dilantik Jadi Tim Kreatif GBN-MI

"Yang menentukan panjang pendeknya usia seseorang, bukan dilihat oleh gennya. Gen hanya menyumbangkan 25 persen kehidupan seseorang. Sedangkan 75 persennya adalah gaya hidup. Maka jika ingin selalu sehat dan berumur panjang, luangkan lah waktu untuk berolahraga," jelas dr Deby Vinsky MScAA PhD, Presiden Anti-Aging Dunia, ditemui iNews.id di Lamoda Cafe, Plaza Indonesia, Jakarta, belum lama ini.

Dalam kesempatan itu, dr Deby sekaligus meluncurkan buku berjudul “The Power of a Man, Everything a Man Needs to Know.” Dalam bukunya tersebut, dr Deby Vinsky menjelaskan olahraga dan program yang sangat dianjurkan demi menjaga kesehatan para pria.

Berikut adalah program-program latihan yang sesuai dengan usia Anda:

1. Usia 20-an

Pada usia ini, kita cenderung malas untuk berolahraga, dan berfikir jika berolahraga akan membuang-buang waktu. Padahal di usia 20-an, merupakan waktu tepat untuk memulai kebiasaan berolahraga, di mana metabolisme manusia berada di puncak tertinggi.

Latihan kardio bagus untuk Anda yang berusia 20-an. Biasakan diri Anda untuk sekadar berlari selama 30 menit sebanyak tiga kali dalam seminggu. Sebelum memulai berlari, lakukanlah peregangan selama lima menit. Setelah berlari jika Anda masih memiliki waktu, usahakan untuk bermeditasi atau yoga. Hal ini berguna untuk mengurangi tingkat stres dalam diri Anda.

2. Usia 30-an

Pada usia ini orang mudah tertipu. Biasanya karena semangat dan kemampuan tertinggi yang didapat pada usia 30-an, banyak yang menganggap masih memiliki kemampuan serupa di usia tersebut. Padahal, memasuki usia 30-an merupakan sinyal kondisi tubuh menurun.

Jenis olahraga yang cocok dilakukan, sebaiknya terkonsentrasi pada olahraga kardio, seperti  bersepeda santai, jogging, atau berenang jarak menengah. Lakukan minimal tiga hari dalam seminggu selama 30 menit.

3. Usia 40-an

Pada usia 40-an, dampak akan penuaan sudah mulai terlihat. Jika Anda tidak pernah melakukan olahraga, sejumlah masalah kesehatan, seperti kanker, jantung, stroke, dan lainnya akan selalu menghantui.

Melakukan olahraga yang banyak menguras tenaga, seperti sepak bola, basket, tenis maupun badminton, sebaiknya sudah dikurangi intensitasnya. Mulailah berkonsentrasi untuk melakukan olahraga-olahraga ringan, seperti yoga, pilates, berjalan kaki, maupun jogging. Lakukanlah olahraga tersebut selama 30 menit dalam kurun waktu tiga hari per minggu.

Editor: Tuty Ocktaviany