Kabar Baik! Vaksin Kanker Enteromix Made in Rusia Diklaim Manjur 100%
JAKARTA, iNews.id - Vaksin kanker Enteromix buatan ilmuwan Rusia mebawa angin segar di dunia kesehatan, khususnya penanganan kanker. Sebab, vaksin ini diklaim 100% manjur melawan kanker.
Vaksin kanker Enteromix bekerja di tubuh manusia dengan menghancurkan sel kanker sekaligus mengecilkan tumor besar secara signifikan. Vaksin ini juga bekerja di tubuh dengan melatih sistem imun untuk mengenali dan membasmi sel kanker.
Hasil uji klinis yang menjanjikan ini telah dilaporkan ke Kementerian Kesehatan Rusia.
"Kini, para ilmuwan sedang menunggu persetujuan akhir dari Kemenkes Rusia sebelum vaksin dapat tersedia untuk masyarakat seluruh dunia," ungkap laporan News18, dikutip Senin (8/9/2025).
Vaksin kanker ini dikembangkan menggunakan teknologi mRNA mutakhir, serupa dengan yang digunakan dalam pembuatan vaksin Covid-19. Menariknya, vaksin ini dipersonalisasi untuk setiap pasien.
"Jadi, berbeda dengan pengobatan tradisional seperti kemoterapi atau radiasi, vaksin ini dipersonalisasi untuk setiap pasien," ungkap laporannya.
Dalam laporan uji klinis, vaksin ini tidak menunjukkan efek samping serius. Bahkan, pasien dapat mentoleransi pengobatan dengan baik.
Sebelumnya, Rusia telah mengumumkan bahwa mereka telah memulai uji klinis vaksin onkolitik EnteroMix baru dengan 48 relawan yang berpartisipasi. Obat ini dikembangkan oleh Pusat Penelitian Radiologi Medis Nasional Kementerian Kesehatan Rusia bekerja sama dengan Institut Biologi Molekuler Engelhardt (EIMB) dari Akademi Ilmu Pengetahuan Rusia (RAS).
Menurut laporan di MedPath, vaksin ini menggunakan empat virus yang tidak berbahaya untuk menyerang dan menghancurkan tumor kanker, sekaligus meningkatkan sistem kekebalan tubuh pasien untuk melawan kanker.
"Enteromix telah melalui beberapa tahun pengujian awal dan terbukti memperlambat pertumbuhan tumor, dan dalam beberapa kasus, menghancurkan kanker sepenuhnya," tulis laporan resmi penelitian.
Dimulainya uji klinis diumumkan pada Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg (SPIEF 2025) yang diselenggarakan pada 18-21 Juni di Rusia utara. Acara yang diselenggarakan oleh badan Roscongress di bawah kantor Presiden Rusia ini memamerkan kemajuan Rusia dalam penelitian medis dan bioteknologi.
Setelah uji coba berhasil diselesaikan, satu-satunya langkah yang tersisa adalah persetujuan regulasi. Kementerian Kesehatan diperkirakan akan melakukan tinjauan akhir terhadap data tersebut dalam beberapa minggu mendatang.
Jika disetujui, Enteromix dapat menjadi vaksin kanker mRNA personalisasi pertama yang tersedia untuk umum, berpotensi mengubah lanskap onkologi dan menawarkan harapan baru bagi jutaan orang.
Editor: Muhammad Sukardi