Kanker Kulit Bisa Menyerang Miss V, Cek Gejalanya sejak Dini

JAKARTA, iNews.id – Bahaya kanker kulit tidak bisa dipandang sepele. Penyakit ini bisa menyerang bagian tubuh mana saja, termasuk di vulva.

Kanker kulit pada vulva (area luar Miss V seperti bibir dan klitoris) dikenal dengan istilah kanker sel skuamosa vulva dan melanoma vulva. Meskipun angka kasus untuk penyakit ini masih terbilang jarang, tetap saja kaum perempuan harus mencegahnya terjadi. Sayangnya untuk mencegah kanker vulva, tidak cukup dengan mengoleskan tabir surya di area tersebut.

Mengenal Mother Wound dan Cara Mengatasinya

"Saya telah mengobati sejumlah perempuan yang memiliki melanoma vulva atau melanoma vagina. Ternyata, tidak tidak ada satu pun dari mereka yang pernah berjemur telanjang," ungkap Robert Debernardo, MD, seorang ob-gyn seperti dikutip dari Health, Selasa (29/5/2018). Salah satu penyebab jenis kanker ini adalah kondisi genetik.

Kanker vulva memiliki beberapa tipe, namun paling umum adalah kanker sel skuamosa. Kanker ini disebabkan oleh perubahan pada sel-sel kulit yang melapisi Miss V dan vulva. Penyakit ini cenderung memengaruhi perempuan pascamenopause di usia 70-an dan 80-an.

Akan tetapi, beberapa bentuk terkait dengan HPV bisa terjadi pada wanita yang lebih muda. Faktor risiko untuk jenis kanker ini adalah merokok, sistem kekebalan yang lemah, lichen sclerosus (kondisi kulit), dan kondisi prakanker. Tanda-tanda dari kanker ini bisa berupa benjolan, luka, ruam, atau kutil, serta perubahan pigmen pada vulva dan Miss V.

Selanjutnya ada melanoma yang merupakan bentuk kanker vulva paling umum kedua. Kanker ini dimulai dengan melanosit atau sel berpigmen. Melanoma bisa terjadi pada perempuan usia muda maupun tua, dan biasanya muncul dengan tanda hitam atau coklat pada kulit vulva atau menjadi pigmen yang sama dengan kulit vulva Anda.

Gejala umum seperti perubahan pigmen sangat sulit untuk dideteksi. Karena itu, pentingnya seorang perempuan mengunjungi ginekolog setiap tahun guna mengecek kondisi Miss V-nya. Pada saat kunjungan, biasanya dokter akan memeriksa vulva dan Miss V untuk tanda-tanda kanker kulit vulva atau lainnya. Demikian dimuat Okezone.com.

Editor: Tuty Ocktaviany