Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ratusan Warga di Purbalingga Antre Vaksin Booster Jelang Mudik Lebaran
Advertisement . Scroll to see content

Kemenkes Resmi Jadikan Vaksin Sinovac Sebagai Booster

Senin, 25 April 2022 - 20:33:00 WIB
Kemenkes Resmi Jadikan Vaksin Sinovac Sebagai Booster
Ilustrasi vaksin Sinovac. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan vaksin Sinovac sebagai vaksin dosis ketiga atau booster. Hal tersebut berdasarkan rekomendasi, penyediaan vaksin halal dari Putusan Mahkaman Agung. 

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan RI dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengungkapkan jika Kemenkes menghormati putusan Mahkamah Agung Nomor 31P/HUM/2022, atas rekomendasi untuk penyediaan vaksin halal dalam program vaksinasi nasional. 

"Untuk itu masyarakat yang merasa nyaman untuk menggunakan vaksin Sinovac,  kami membuka peluang vaksin tersebut untuk bisa digunakan juga sebagai vaksin booster," kata dr Nadia dilansir dari Sehat Negeriku, Senin (25/4/2022)

Terkait dengan vaksinasi Covid-19, pemerintah berhasil menyediakan 6 regimen vaksin yang telah mendapatkan izin penggunaan darurat dari BPOM. Hal ini memungkinkan masyarakat, bisa segera menyesuaikan berbagai kondisi kesehatan dengan jenis vaksin yang tersedia. 

Sebanyak 6 regimen vaksin tersebut yaitu vaksin Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, Moderna, Janssen, dan Sinopharm. Regimen vaksin yang digunakan di Indonesia diperoleh dengan berbagai macam skema baik melalui pembelian langsung, kerja sama bilateral dan multilateral, skema hibah, dan COVAX  Facility. 

Mengenai adpek kehalalan vaksin Sinovac, Majelis Ulama Indonesia pun sudah memberikan rekomendasi fatwa halal untuk penggunaan beberapa jenis vaksin, termasuk juga fatwa halal untuk vaksin Sinovac dengan fatwa MUI Nomor 2 Tahun 2021. Sinovac diketahui selain digunakan Indonesia, dipakai negara lain seperti Arab Saudi, Malaysia, lainnya.

"Vaksin yang sudah beredar secara luas di Indonesia ini juga merupakan vaksin-vaksin yang banyak digunakan di negara muslim lainnya seperti Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Suriah, Pakistan, Malaysia, Bangladesh, Iran, Mesir, Palestina, Kuwait, Maroko, dan Bahrain," kata dr. Nadia lagi.

Selain itu menurut dia, vaksin Sinovac terbukti juga di negara-negara muslim tersebut kasus COVID- 19 dapat terkendali hingga saat ini.

Editor: Dyah Ayu Pamela

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut