Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Kemenkes Ungkap Fakta 3 Pasien Covid-19 Meninggal Terdeteksi Belum Vaksinasi

Senin, 07 Februari 2022 - 12:01:00 WIB
Kemenkes Ungkap Fakta 3 Pasien Covid-19 Meninggal Terdeteksi Belum Vaksinasi
Ilustrasi Covid-19. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Kesehatan RI baru merilis data hasil sampel dari rumah sakit rujukan Covid-19, RSPI Sulianti Saroso yang dilakukan pada para pasien Covid-19.

Dari hasil penelitian data sampel rumah sakit rujukan RSPI Sulianti Saroso terhadap pasien Covid-19 yang dirawat di ICU tersebut, menunjukkan vaksinasi jadi faktor penting untuk mengurangi risiko fatal infeksi Covid-19.

Berdasarkan 12 sampel pasien Covid-19 yang dirawat dalam kondisi berat dan kritis, 6 pasien terdeteksi belum divaksinasi. Diketahui tiga dari pasien yang belum divaksinasi dan dirawat secara intensif tersebut saat ini sudah meninggal dunia, seperti dikutip siaran pers resmi Kemenkes, Senin (7/2/2022).

Hasil sampel ini, diungkapkan Juru Bicara Covid-19 Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid jadi bukti kalau vaksinasi Covid-19 memang mengurangi kematian, resiko paling fatal akibat Covid-19.

“Data ini kembali menunjukkan pentingnya vaksinasi untuk mengurangi risiko terburuk dari terpapar Covid-19, yaitu kematian. Kelompok lansia, anak-anak, orang yang memiliki komorbiditas, dan yang belum divaksinasi. Keempat kelompok inilah yang perlu diperhatikan dan kerap menjadi korban paling dirugikan di masa Covid-19 ini,” kata dr. Siti Nadia.

Data lain menunjukkan komorbiditas sangat berpengaruh pada tingkat keparahan akibat infeksi Covid-19. Dari gambaran diagnosa pasien yang dipantau, semua pasien meninggal punya penyakit penyerta (komorbid). Kombinasi dari komorbid  ditambah infeksi virus Covid-19 inilah yang sangat membahayakan keselamatan jiwa.

Disebutkan lebih lanjut, bukan hanya pasien yang meninggal dunia, tapi seluruh pasien yang dirawat intensif di ICU juga mengidap minimal satu penyakit penyerta. Bahkan ada pasien dengan komorbid terbanyak hingga enam penyakit.

Dokter Nadia menegaskan, vaksinasi lengkap yakni vaksinasi primer dua dosis dan booster sangat penting untuk mempersiapkan diri dari kesakitan dan mengurangi risiko kesakitan berat dirawat inap di rumah sakit, hingga kematian akibat infeksi Covid-19 terutama pada orang-orang kelompok rentan seperti lansia dan orang dengan penyakit penyerta.

“Utamanya bagi kelompok masyarakat lanjut usia dan orang yang memiliki penyakit bawaan (komorbid), segera lakukan vaksinasi. Apabila sudah waktunya booster, segera vaksinasi booster. Untuk yang memiliki komorbid, bisa berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19, karena risiko kelompok rentan ini sangat besar,” ujar dr. Nadia.

Editor: Dyah Ayu Pamela

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut