Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 8 Tips Menurunkan Tekanan Darah Tinggi, Ternyata Rahasianya Ada di Kebiasaan Sehari-hari!
Advertisement . Scroll to see content

Menguak Penyebab Gegar Otak dan Solusi Penyembuhannya

Jumat, 17 November 2017 - 10:50:00 WIB
Menguak Penyebab Gegar Otak dan Solusi Penyembuhannya
Situasi di ruang operasi (Foto: Ilustrasi Flickr)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Tidak sedikit orang yang mengalami gegar otak karena disebabkan banyak hal, seperti usai jatuh atau kecelakaan lalu lintas. Kenapa hal itu bisa terjadi dan apa solusinya?

Kabar kecelakaan tunggal mobil Fortuner Ketua DPR RI Setya Novanto, yang menghantam tiang listrik di bilangan Jakarta, masih menghangatkan linimasa. Mobil yang dinaiki tersangka kasus e-KTP tersebut, tampak mengalami kerusakan di bagian depan. Akibat kecelakaan, Setya Novanto dikabarkan mengalami gegar otak.

Gegar otak merupakan suatu kondisi cedera otak ringan yang disebabkan oleh benturan di kepala atau cedera whiplash, di mana kepala dan otak terguncang dengan cepat. Biasanya, cedera otak teringan ini dapat ditimbulkan usai jatuh, kecelakaan lalu lintas, ataupun saat berolahraga.

Hal ini disebabkan ketika kepala seseorang menghantam benda dengan keras, dan membuat otak bergeser usai membentur tulang tengkorak. Kadang kala, kondisi itu dapat menyebabkan kehilangan kesadaran (pingsan), meskipun beberapa orang mengalami sejumlah gejala lain.

Gejala-gejala gegar otak umumnya berlangsung lama dan ada yang beberapa detik saja. Di antaranya sakit kepala, mual dan muntah, merasa kebingungan, dan pengelihatan kabur. Sensitif pada cahaya atau suara, sulit berkonsentrasi, hilang ingatan sebelum benturan, cadel, telinga berdenging, serta masalah keseimbangan tubuh.

Hal apa yang mesti dilakukan orang yang mengalami gegar otak? Dan seberapa lama otak akan kembali pulih?

Berikut paparannya, seperti dirangkum iNews.id dari berbagai sumber, Jumat (17/11/2017).

Istirahat

Beristirahat selama 24 jam pertama, merupakan cara terbaik untuk memulihkan kembali otak Anda dari serangan guncangan. Jangan melakukan aktivitas fisik yang berat, seperti jogging selama 24 jam karena hal itu dapat membuat kondisi gegar otak Anda lebih parah.

Diet

Mulailah memperbanyak konsumsi cairan bening, seperti air putih. Anda juga dapat mengonsumsi jus apel atau jahe untuk menambah nutrisi.

           Masa Menstruasi Mampu Bicara tentang Kesehatan Anda

           Cerai, Ustadz Al Habsyi Wajib Nafkahi Putri Aisyah Selama Masa Iddah

           Masuk Top 20 BWAP, Ini Janji Achintya Nilsen Usai Miss World


Tidak Menyetir dan Olahraga

Jangan mengemudi selama 24 jam pertama Anda mengalami gegar otak. Tunggulah setidaknya setelah 24 jam karena kondisi gegar otak, biasanya membuat Anda sulit berkonsentrasi. Hindari juga olahraga atau aktivitas fisik yang berpotensi menyebabkan cedera kepala.

Istirahat Otak

Batasi kegiatan-kegiatan yang memicu kinerja otak, seperti membaca, menonton televisi, atau bermain video games selama 48 jam pertama. Jauhi juga lampu terang, suara nyaring, dan keramaian.

Waktu pemulihan gegar otak bervariasi. Ada yang memakan waktu berhari-hari hingga berminggu-minggu. Tetapi, umumnya penderita gegar otak dapat kembali normal setelah empat minggu.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut