Penting Vaksinasi Flu di Masa Pandemi, Ini Penjelasan Dokter
JAKARTA, iNews.id - Vaksinasi flu di masa pandemi penting dilakukan masyarakat. Tujuannya untuk mencegah timbulnya koinfeksi dengan infeksi virus Covid-19 yang dapat mengakibatkan komplikasi serius.
Namun sayangnya, belum banyak masyarakat yang memahami, penyakit flu yang umum terjadi dapat mengakibatkan komplikasi serius. Terutama pada kelompok rentan. Maka dari itu, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat atas penyakit flu secara menyeluruh di masa pandemi
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan, saat ini, kasus Covid-19 sudah menurun seiring meningkatnya cakupan vaksinasi Covid-19.
Namun, masyarakat tetap harus disiplin menjalankan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi sesuai dengan jadwal dan rekomendasi dokter demi melindungi diri dari penyakit infeksi yang berbahaya seperti influenza.
"Vaksinasi flu penting untuk mencegah timbulnya koinfeksi dengan infeksi virus Covid-19 yang dapat mengakibatkan komplikasi serius. Selain itu, pemberian vaksin flu dan vaksin Covid-19 dapat ditoleransi dengan baik sesuai prosedur vaksinasi," ujar Siti Nadia Tarmizi melalui keterangan virtualnya belum lama ini.
Dia menjelaskan, WHO merekomendasikan pemberian vaksin flu musiman sekali setahun pada individu mulai dari usia enam bulan hingga usia dewasa, khususnya untuk anak dan kelompok dengan risiko tinggi.
"Vaksin flu memiliki efektivitas selama satu tahun, dan untuk perlindungan optimal perlu dilakukan pengulangan setiap satu tahun sekali karena galur atau strain virus flu yang dominan beredar dapat berubah-ubah. Dengan vaksinasi, masyarakat akan terlindungi dari flu, dan apabila masih terserang penyakit flu, gejala dan akibat yang ditimbulkan tidak akan seberat yang tidak vaksin," ujarnya.
Dia menambahkan, perlu untuk menjadi perhatian, anak merupakan kelompok usia yang rentan tertular flu yang mencapai 20 hingga 30 persen atau lebih tinggi dari orang dewasa yang hanya memiliki peluang 5 hingga 10 persen.
Sebagai langkah pencegahan, vaksinasi flu dianjurkan untuk diberikan kepada anak secara rutin sekali setiap tahun, khususnya di tengah masa pandemi ini. Sebagai informasi, pemberian vaksin flu mampu menurunkan risiko influenza dan komplikasinya pada anak hingga 60 persen.
Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof. Cissy B Kartasasmita mengatakan, sangat penting untuk mengambil langkah pencegahan agar anak tidak terserang penyakit flu, khususnya di masa pandemi ini, yang memungkinkan terjadinya koinfeksi antara penyakit flu dan Covid-19.
Dia menjelaskan, langkah pencegahan salah satunya dapat dilakukan melalui vaksinasi jika anak sudah berusia di atas enam bulan. Mengenai aturan vaksin, anak berusia di bawah sembilan tahun yang belum pernah diberikan vaksin flu perlu diberikan dosis vaksin flu sebanyak dua kali, dengan jeda waktu antara pemberian vaksin pertama dan kedua berjarak satu bulan.
"Sedangkan untuk anak di atas usia sembilan tahun, pemberian vaksin flu harus dilakukan secara rutin setiap satu tahun sekali," kata Prof. Cissy B Kartasasmita.
Menurutnya, vaksinasi flu juga penting dilakukan pada kelompok berisiko tinggi, seperti lansia dan orang dengan kondisi medis kronis tertentu, untuk membentuk antibodi terhadap virus influenza.
Secara global dari rata-rata 389,000 kematian setiap tahun akibat Infeksi saluran nafas terkait influenza, sebanyak 67% terjadi pada lansia, sebab flu pada lansia dapat menyebabkan komplikasi yang memperberat penyakit kronik degeneratif atau komorbid lain yang sudah dideritanya. Selain itu, tingginya angka kematian lansia akibat flu juga disebabkan oleh menurunnya sistem imun yang dapat memperparah dampak infeksi penyakit flu.
Ketua Satgas Imunisasi Dewasa Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), Prof. Samsuridjal Djauzi mengatakan, vaksin flu memiliki efektivitas yang tinggi, di mana vaksin flu dapat meningkatkan kemungkinan pulih apabila kelompok berisiko tinggi tertular penyakit flu.
"Bagi kelompok berisiko tinggi, vaksinasi dapat dilakukan ketika pasien dalam kondisi yang stabil. Jika penyakit komorbid sedang kambuh, vaksinasi sebaiknya dilakukan ketika kondisi pasien sudah pulih," kata Prof. Samsuridjal Djauzi.
Selebihnya, lanjut dia, tidak ada syarat khusus bagi kelompok berisiko tinggi untuk melakukan vaksinasi influenza, kecuali jika mereka memiliki alergi terhadap bahan-bahan vaksin tersebut.
Di masa pandemi ini, menurut WHO, vaksin flu dan vaksin Covid-19 dapat diberikan dengan interval waktu tertentu. Namun untuk meningkatkan cakupan program imunisasi, pemberian vaksin flu disarankan dapat dilakukan bersamaan dengan pemberian vaksin Covid-19.
"Anak-anak juga dapat diberikan vaksin flu dan Covid-19 dengan aturan jika sudah masuk kelompok usia untuk diperbolehkan vaksin Covid-19, yaitu minimal 6 tahun," kata dia.
Prof Iris Rengganis, Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Alergi Imunologi Indonesia (Peralmuni) menjelaskan, di musim influenza mendatang, kita menghadapi kompleksitas dan tantangan kemungkinan koinfeksi penyakit flu dan infeksi virus Covid-19.
Oleh karena itu, di kesempatan ini, Peralmuni kembali mengingatkan masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi influenza agar kita bisa saling melindungi sekaligus mengendalikan pandemi Covid-19 secara efisien dan mencegah influenza musiman.
Sementara itu, Head of Medical Sanofi Pasteur Indonesia, dr. Dhani Arifandi menyampaikan, sesuai dengan misi, dia memastikan tidak ada yang menderita atau meninggal karena penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi.
Sanofi Pasteur berkomitmen menjadi mitra pelayanan kesehatan yang terpercaya dan terintegrasi, baik secara global maupun di Indonesia. Selama pandemi ini, Sanofi Pasteur Indonesia juga berperan aktif sebagai mitra kesehatan dengan mengedukasi masyarakat di media sosial @KenapaHarusVaksin dan berbagai webinar untuk tenaga ahli kesehatan mengenai pentingnya vaksinasi flu selama pandemi Covid-19.
"Pencegahan adalah langkah yang lebih baik daripada mengobati dan vaksin merupakan pencegahan primer, terutama di masa pandemi seperti saat ini. Vaksinasi influenza tidak hanya dapat melindungi kita dari bahaya penyakit flu, namun juga melindungi orang-orang tersayang dan kerabat yang rentan terhadap penyakit flu," katanya.
Editor: Vien Dimyati