Puncak Covid-19 BA.4 dan BA.5 Diprediksi Bulan Juli, Bisa Capai 20.000 Kasus Per Hari
JAKARTA, iNews.id - Puncak Covid-19 diprediksi akan terjadi pada bulan Juli. Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dr Reisa Broto Asmoro mengungkapkan, jumlah kasus di tengah puncak subvarian BA.4 dan BA.5 nanti, bisa mencapai 20.000 kasus per harinya.
"Prediksi telah dilakukan oleh Kementerian Kesehatan bulan lalu, puncak kenaikan kasus diperkirakan terjadi pada minggu ketiga atau minggu ke-4 bulan Juli dengan jumlah kasus diprediksi mencapai 20.000 kasus baru per harinya," ujar dr Reisa dalam konferensi pers Update Covid-19 yang disiarkan di YouTube, dikutip Sabtu (16/7/2022).
Pada kesempatan yang sama, dia juga menyebut peningkatan jumlah kasus penderita Covid-19 sudah terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Penambahan angka kasus Covid-19, mencapai lebih dari 3.000 kasus dalam sehari.
"Kenaikan kasus di Indonesia memang telah terjadi selama beberapa pekan belakangan, pada tanggal 14 Juli 2022 kemarin diketahui terdapat penambahan 3.584 kasus konfirmasi positif," kata dr. Reisa.
Menurutnya subvarian BA.4 dan BA.5, sejauh ini hanya menyebabkan gejala ringan. Namun tidak boleh disepelakan karena membuat sejumlah negara lainnya juga mengalami kenaikan kasus.
"Subvarian baru menyebabkan kenaikan kasus di beberapa negara di dunia, sejauh ini menyebabkan gejala yang cukup ringan," katanya.
Sebagai informasi, kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 1.829 kasus untuk subvarian BA.5 saja. Jika dibandingkan kota lain, DKI Jakarta lah paling tinggi, di mana untuk subvarian BA.4 juga sebanyak 146 kasus.
Editor: Dyah Ayu Pamela