Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apakah Vaksin HPV Masih Efektif Jika Disuntikkan pada Usia 20 Tahun ke Atas?
Advertisement . Scroll to see content

Turunkan Kasus Kanker Serviks, Indonesia Siap Produksi Vaksin HPV Sendiri

Jumat, 16 Desember 2022 - 11:47:00 WIB
Turunkan Kasus Kanker Serviks, Indonesia Siap Produksi Vaksin HPV Sendiri
Ilustrasi vaksin HPV untuk kanker serviks.
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kanker menjadi salah satu penyakit tak menular berbahaya yang berpotensi mematikan. Salah satu yang dapat mengancam nyawa adalah kanker serviks.

Prevalensi kanker serviks di Indonesia masih terbilang sangat tinggi. Menurut data Observasi Kanker Dunia, Globocan 2020, ada 36.633 kasus baru kanker serviks dan 21.003 kematian akibat penyakit ini pada 2020.

Data tersebut menunjukkan, terdapat 78 kasus baru dan lebih dari 50 kematin akibat kanker serviks setiap harinya di Indonesia. Kondisi ini sebetulnya bisa dicegah dengan memberikan vaksin human papillomavirus (HPV) pada remaja perempuan. 

Sebab itu, diperlukan kesiapan Indonesia dalam menyediakan vaksin HPV secara konstan. Artinya, Indonesia perlu memproduksi vaksin HPV dalam negeri untuk memastikan banyak perempuan yang menerima vaksin HPV yang terbukti cukup ampuh mencegah kanker serviks. 

"Sebagai upaya mendukung transformasi kesehatan yang dilakukan pemerintah Indonesia, kami bersama Bio Farma berkolaborasi membuat vaksin 4-valent human papillomavirus (HPV) yang diproduksi secara lokal alias di Indonesia," kata George Stylianou, Managing Director MSD Indonesia, dalam keterangan resminya, Jumat (16/12/2022).

Dengan pertukaran teknologi ini, kata Honesti Basyir, Direktur Utama Bio Farma, diharapkan dapat mempercepat eliminasi kanker serviks dan memastikan tidak ada perempuan Indonesia yang terkena penyakit terkait HPV, salah satunya kanker serviks. 

"Dari kerjasama ini, diharapkan target pemerintah untuk meningkatkan kekuatan di bidang kesehatan dalam negeri dalam tercapai. Hadirnya vaksin HPV yang diproduksi di Indonesia ini juga diharapkan membantu Indonesia agar lebih siap menghadapi berbagai isu kesehatan, melalui pengadopsian teknologi terbaru," ujar Honesti. 

Sebagaiman diketahui, kanker serviks menjadi ancaman serius bagi perempuan Indonesia. Dengan angka prevalensi sangat tinggi, penyakit ini berisiko membunuh banyak perempuan Indonesia. 

Selain vaksin, hal yang perlu disadari para perempuan adalah rutin deteksi dini kanker serviks, lakukan hubungan seks yang aman, dan menjalani gaya hidup sehat.

Editor: Siska Permata Sari

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut