Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Nabi Sam'un Al Ghazi di Balik Malam Lailatul Qadar yang Penuh Kemuliaan
Advertisement . Scroll to see content

Waspada Penularan Covid-19 Lebih Tinggi Menjelang Lebaran, Kemenkes: Vaksinasi Booster Penting

Sabtu, 26 Maret 2022 - 09:09:00 WIB
Waspada Penularan Covid-19 Lebih Tinggi Menjelang Lebaran, Kemenkes: Vaksinasi Booster Penting
Kementerian Kesehatan kembali mengingatkan bahaya penularan Covid-19 jelang Ramadan. (Foto: dok MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Menjelang masuknya bulan Ramadan dan hari raya Lebaran, Kementerian Kesehatan kembali mengingatkan bahaya penularan Covid-19 varian apapun. Disadari kumpul bersama keluarga memang penting, asalkan setiap orang sudah vaksinasi lengkap. 

"Mobilitas masyarakat yang masif memungkinkan penularan Covid-19 yang lebih tinggi. Maka dari itu vaksinasi booster penting dilakukan untuk membantu mengurangi dampak kesakitan jika tertular Covid-19,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid dalam laman resmi Kemenkes, Sabtu (26/3/2022)

Sehubungan dengan vaksinasi booster, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin juga mengatakan stok vaksin Covid-19 untuk dosis kedua maupun booster atau dosis ketiga aman hingga empat bulan ke depan. Budi juga menyebut, stok vaksin tersedia untuk masyarakat yang ingin booster sebagai syarat mudik Lebaran.

"Saya lihat seminggu rata-rata ya 5-6 juta dosis yang dipakai untuk vaksin. Jadi kalau kondisi normal paling 20 jutaan dosis satu bulan yang kita miliki masih empat bulan stok," ujar Budi dalam konferensi pers virtual, belum lama ini. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempersilakan masyarakat yang ingin pulang kampung alias mudik saat Hari Raya Idul Fitri nanti. Syaratnya orang yang mau mudik sudah vaksin lengkap dan booster.

"Bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran juga dipersilahkan. Dengan syarat sudah mendapatkan 2 kali vaksin dan 1 kali Booster, serta tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Jokowi. 

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut