Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Istri Didi Kempot Deklarasi Dukungan: Sobat Ambyar Kompak Dukung Ganjar-Mahfud
Advertisement . Scroll to see content

8 Fakta Didi Kempot, Bapak Patah Hati Indonesia Idola Anak Muda

Jumat, 19 Juli 2019 - 11:34:00 WIB
8 Fakta Didi Kempot, Bapak Patah Hati Indonesia Idola Anak Muda
Didi Kempot menjadi idola anak muda sekarang. (Foto: Instagram).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nama Didi Kempot belakangan hangat diperbincangkan. Bahkan legenda musisi Campursari ini sempat trending di media sosial Twitter.

Uniknya, para penggemarnya bukan dari kalangan orang dewasa atau orang tua, melainkan anak muda. Menurut mereka karya adik dari pelawak Mamiek Prakoso ini mewakili isi hati serta kegalauan yang dirasakan.

Berbagai julukan diberikan kepada Didi Kempot, mulai dari Bapak Patah Hati Indonesia, Bapak Loro Ati Nasional, Lord Didi hingga Godfather of Broken Heart. Nama-nama tersebut terispirasi dari karya-karya Didi yang banyak menceritakan kegalauan, patah hati dan kesedihan dalam hal percintaan.

Seperti diketahui, jika sebelumnya lagu-lagu Didi banyak disukai oleh orang tua dan dewasa, kini dia menjelma menjadi idola baru bagi anak muda. Berikut fakta-fakta Didi Kempot yang iNews.id kumpulkan dari berbagai sumber.

1. Asal Nama Kempot

Tak sedikit yang penasaran dengan nama Kempot yang disandang oleh Didi. Legenda Campursari ini terlahir dengan nama Didi Prasetyo, sedangkan nama Kempot adalah singkatan dari Kelompok Penyanyi Trotoar, nama grupnya terdahulu.

2. Berawal dari Pengamen

Didi Kempot mengawali karier sebagai pengamen jalanan sekitar tahun 1984. Selang dua tahun kemudian, bersama teman-temannya mencoba peruntungan dengan pergi ke Jakarta.

Seolah terinspirasi dari Iwan Fals atau Gombloh, musisi jalanan saat itu berlomba-lomba masuk ke dapur rekaman. Mereka merekam lagu sendiri dan menawarkannya ke produser.

Didi Kempot beruntung karena salah satu produser tertarik dan mengajaknya ke dapur rekaman. Nama Didi Kempot terkenal di era 90-an dan tetap konsisten di jalur musik Campursari hingga sekarang.

3. Tak Lulus SMA

Penyanyi asal Surakata ini tidak menyelesaikan bangku sekolahnya. Dia memilih keluar dari sekolah saat masih duduk di tingkat SMA.

Ternyata perkataan sang ayah, Ranto Edi Gudel yang membuat dia memilih berkarya daripada sekolah. Sang ayah adalah pelawak terkenal dari Solo yang mengatakan bahwa seniman itu tidak perlu sekolah tinggu yang terpenting adalah praktek.

4. Adik Kandung Mamiek Prakoso

Didi adalah adik kandung dari pelawak legendaris Srimulat, almarhum Mamiek Prakoso. Ayahnya Ranto Edi Gudel atau dikenal Mbah Ranto juga seorang pelawak kenamaan dari Kota Solo.

Meski berasal dari keluarga pelawak, namun pria berusia 52 tahun ini tak mengikuti ayah dan kakaknya. Dia memilih untuk terjun ke dunia tarik suara dan mengamen di jalanan Yogyakarta pada tahun 1984 hingga 1989.

5. Jadi Duta Kereta Api

Tahun 1999 popularitas Didi Kempot mencuat seiring debut albumnya Stasiun Balapan rilis. Dengan single hits yang sama, membuat nama Didi Kempot dan musik Campursari diperbincangkan.

Stasiun Balapan menceritakan sebuah stasiun di Solo dengan kisah beragam dari penumpangnya. Hal ini membuat Didi terinspirasi untuk membuat lirik tentang perpisahan yang mengena pada semua orang.

Berkat single ini, Didi sempat dinobatkan sebagai Duta Kereta Api pada tahun 2017. Menurut Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro, penunjukan Didi Kempot dalam rangka membantu sosialisasi berbagai produk, layanan serta kebijakan perusahaan kepada masyarakat luas.

6. Sering Tampil di Suriname

Popularitas Didi Kempot tak hanya di Indonesia saja, namun juga sampai di Suriname. Berkali-kali dia diundang untuk tampil di sana, karena warga negara Suriname keturunan orang Jawa dan masih menggunakan bahasa Jawa.

Lagunya juga sering diputar di stasiun televisi Suriname. Untuk memberikan ucapan terima kasih kepada warga Suriname, Didi menciptakan lagu berjudul Kangen Nickerie.

Diketahui Nickerie adalah nama salah satu distrik di Suriname.

7. Tampil di Acara Musik Indie

Karya Didi Kempot akhir-akhir ini disukai oleh anak muda. Playlist digital platform dipenuhi dengan lagu-lagunya seperti Cidro, Banyu Langit dan banyak lagi. Bahkan mereka menyebut Didi sebagai The Godfather of Broken Heart dan bermacam julukan lainnya.

Sebelumnya Didi sering tampil di acara pernikahan, instansi, pabrik atau pesta rakyat, kali ini dia tampil di acara musik indie bersama band dan penyanyi lainnya.

Banyaknya penggemar di kalangan anak muda, membuat Didi ditunjuk menjadi bintang tamu dalam sebuah acara musik Indie di Bantul yang digelar pada 13-14 Juli kemarin. Panggung Didi yang biasanya penuh dengan orang dewasa kali ini anak-anak remaja yang bergerombol di barisan depan.

8. Musik dan Liriknya Dianggap Emo

Musik emo sempat merebak pada tahun 2000-an dengan band mancanegara seperti My Chemical Romance, The Used, American Footbal dan banyak lagi. Emo sendiri kependekan kata dari Emotional dimana musik tersebut menceritakan patah hati, rasa sedih dan kegalauan dituangkan ke dalam lirik yang sangat ekspresif.

Hal ini sama dengan lagu-lagu Didi Kempot, dan membuat anak muda menyebutnya sebagai sosok Emo Indonesia sesungguhnya. Para remaja penggemar Didi Kempot ini juga menamainya sebagai Sad Boy dan Sad Girl yang mengibaratkan sosok yang tengah sedih atau terluka hatinya.

Editor: Adhityo Fajar

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut