Ayu Ting Ting, Via Vallen dan Dewi Perssik Duet Bareng 3 Peserta, Buka Panggung Grand Final KDI

JAKARTA, iNews.id - Tak terasa ajang pencarian bakat Kontes Dangdut Indonesia (KDI) 2020 telah memasuki babak Grand Final, Senin (26/10/2020). Di babak ini, telah ada tiga peserta yang bersaing untuk meraih kemenangan dan menjadi Bintang Dangdut Indonesia.

Tiga Grand Finalis itu di antaranya Gita asal Lombok, Wahid dari Sidoarjo, dan Haviz asal Dumai. Malam ini, mereka berkolaborasi dengan tiga penyanyi dangdut papan atas untuk membuka panggung Grand Final KDI 2020.

Baca Juga

Viral Warga Asyik Party di Tengah Bencana Banjir, Wali Nagari di Sumbar Minta Maaf

Ayu Ting Ting membuka panggung dengan lantunan lagu India, Bole Chudiyan dan Dhoom Machale. Tak sendiri, kali ini Ayu menggandeng Wahid asal Sidoarjo untuk bernyanyi lagu India bersamanya.

Setelah panggung digoyang syahdu dengan lagu India, ada penampilan Via Vallen dan Gita dari Lombok. Berbeda dari Ayu dan Wahid, Via Vallen dan Gita justru membawakan lagu hits Korea Selatan, yaitu How You Like That dari BLACKPINK.

Single How You Like That itu dibawakan secara koplo oleh Via Vallen dan Gita, yang berhasil memanaskan panggung Grand Final KDI 2020 di Studio RCTI+, MNC Studios, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (26/10/2020).

Penampilan terakhir ada Dewi Perssik yang berduet dengan Haviz asal Dumai. Keduanya membawakan lagu yang sempat viral beberapa waktu lalu, yakni Salah Apa Aku ciptaan Ilir 7.

Tak hanya diwarnai penampilan para penyanyi dangdut papan atas dan tiga Grand Finalis, ada pula atraksi ekstrem dari Master Limbad dan Rhomedal.

Pembukaan Grand Final KDI 2020 juga tidak afdol tanpa lantunan lagu ‘Jadilah Bintang’ yang dinyanyikan oleh Betrand Peto Putra Onsu dan 20 kontestan KDI 2020.

Usai itu, barulah Ruben Onsu dan Vega Darwanti selaku host menyapa para penonton, peserta, dan dewan juri. Di malam Grand Final ini, mereka berharap para peserta bisa memberikan penampilan terbaiknya.

“Tiga finalis malam ini semoga bisa melakukan yang terbaik,” kata Ruben Onsu.

Editor: Tuty Ocktaviany