Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia Sindir AS: Rudal Burevestnik dan Poseidon Bukan Uji Coba Nuklir, Pemahaman Dangkal!
Advertisement . Scroll to see content

Dunia Tangisi Kepergian Penyanyi Legendaris Aretha Franklin

Jumat, 17 Agustus 2018 - 01:26:00 WIB
Dunia Tangisi Kepergian Penyanyi Legendaris Aretha Franklin
Penyanyi legendaris Amerika Serikat Aretha Franklin. (Foto: Istimewa).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Ucapan belasungkawa dan ekspresi kesedihan mengalir deras dari sejumlah tokoh dunia atas kepergian penyanyi legendaris Aretha Franklin. Ratu Soul itu meninggalkan kenangan indah bagi keluarga, sahabat, kolega dan para penggemarnya di seluruh jagat.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan putrinya, Ivanka Trump, menyebut Aretha sebagai sosok hebat yang akan selalu dirindukan. ”Queen of Soul Aretha Franklin meninggal dunia. Dia perempuan yang hebat, dengan anugerah luar biasa dari Tuhan, suaranya. Dia akan dirindukan,” kata Trump melalui akun resminya di Twitter, Kamis (16/8/2018).

Aretha meninggal dunia Kamis pagi waktu setempat di kediamannya, Detroit, AS, dalam usia 76 tahun. Aretha selama beberapa tahun terakhir berjuang keras melawan kanker pankreas stadium akhir yang diidapnya. Penyanyi dengan pencapaian 18 penghargaan Grammy itu mengembuskan napas terakhir dikeliling orang-orang yang mencintainya.

“Di salah satu momen paling gelap dalam hidup ini, kami tidak dapat menemukan kata-kata yang tepat untuk mengungkapkan kesedihan di hati. Kami telah kehilangan pemimpin dan batu dari keluarga kami. Cinta yang dia miliki untuk anak-anak, cucu-cucunya, keponakan, dan sepupu tidak mengenal batas, ” bunyi pernyataan keluarga sebagaimana ditulis People, Kamis (16/8/2018).

Keluarga Barack Obama dikenal sebagai pengagum Aretha. Obama mengundang penyanyi kelahiran Memphis itu saat pelantikannya sebagai presiden pada 2009. Dalam sebuah pernyataan dari kantor mereka, keluarga Obama mencatat bahwa "Aretha membantu mendefinisikan pengalaman Amerika."

"Dalam suaranya, kita bisa merasakan sejarah. Dia membantu kita merasa lebih terhubung satu sama lain, lebih penuh harapan, lebih manusiawi."

Mantan Presiden Bill Clinton juga tak kuasa untuk menuliskan rasa kehilangan atas kepergian salah satu penyanyi paling berpengaruh di jagat musik AS dan dunia itu.

”Hillary dan saya berduka atas hilangnya sahabat kita, Aretha Franklin, salah satu harta nasional terbesar Amerika. Selama lebih dari 50 tahun, dia menggerakkan jiwa kita. Dia elegan, anggun, dan benar-benar tanpa kompromi dalam keseniannya,” ujarnya.

Pada masa kejayaannya di akhir 60-an, Aretha membawa semangat musik gospel ke dalam lagu populer yang dapat dinikmati jutaan penggemar musik di berbagai penjuru dunia. Lagu-lagu hits-nya seperti "Do Right Woman - Do Right Man", "Think", "(You Make Me Feel Like) A Natural Woman" dan "Chain of Fools", mendefinisikan tentang konsep perempuan moderen, sensual dan tangguh, sabar, penuh cinta tetapi tidak begitu saja menerima keadaan.

Penyanyi yang juga dikenal sebagai Mother of Gospel ini juga memiliki karier cemerlang. Selain 18 Grammy Award, dia diganjar penghargaan a Life time Achievment pada 1994 di ajang music paling prestisius itu. Aretha juga perempuan pertama yang masuk dalam Rock & Roll Hall of Fame pada 1987.

Sejumlah musisi dunia seperti tak sanggup mengucapkan kata-kata atas kepergian sang diva itu. ”Mari kita luangkan waktu sejenak untuk bersyukur untuk kehidupan indah Aretha Franklin, Ratu Soul yang menginspirasi kita semua selama bertahun-tahun. Dia akan dirindukan, tetapi memori kebesaran sebagai seorang musisi dan manusia yang baik akan hidup bersama kita selamanya,” ujar legenda hidup The Beattles, Paul McCartney.

"Saya tidak dapat mengingat satu hari dalam hidupku tanpa suara dan musik Aretha Franklin. Dia mengisi hatiku dengan begitu banyak kegembiraan dan kesedihan.Terima kasih atas segalanya, melodi dan gerakannya," tulis Adele.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut