Jelang 10 Tahun Berkarya, Afgan Sempat Mengalami Fase Gelap
JAKARTA, iNews.id – Afgan Syahreza selalu dikenal publik sebagai seorang musisi ternama Tanah Air yang khas dengan lagu-lagu cinta. Tetapi siapa sangka, di balik karier cemerlang, Afgan pernah merasa berada di titik gelap saat menuju satu dekade berkarya di industri musik.
Fase-fase gelap selama berkarier sebagai musisi tenar Tanah Air, kata Afgan, akan dikisahkan di konser satu dekadenya di Kuala Lumpur, Malaysia, November mendatang. Salah satunya adalah di momen ketika dia selalu merasa gemetar saat menyanyikan lagu di hadapan banyak orang.
"Selama 10 tahun ini, pasti banyak up and down, banyak momen-momen gelap sebagaimana hidup manusia biasanya, dan saya melewati semua itu. Berada di public eye, enggak punya privasi," kata Afgan saat ditemui awak media di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (30/10/2018).
Afgan mengisahkan, ada satu momen terberat saat menjalani kariernya sebagai musisi. "Setiap tampil, saya enggak bisa. Selalu shaking, itu yang dinamakan anxiety," ujarnya.
Selama empat tahun sejak usia 25 tahun, dia merasakan hal tersebut. Meskipun di samping itu, Afgan harus tetap menjalankan profesinya sebagai penyanyi yang menghibur banyak orang.
Namun, hal tersebut berhasil dilalui pelantun 'Terima Kasih Cinta' itu dengan membangun hubungan kembali dengan Tuhan. "Kalau saya (mengatasinya) ya karena Allah pasti. Semenjak saya mulai bikin hubungan dengan pencipta saya, saya jadi bisa mengkontrol semua itu," ucapnya.
Editor: Tuty Ocktaviany