7 Doa untuk Orang Sakit Perempuan, Lengkap dengan Terjemahannya

JAKARTA, iNews.id - Deretan doa untuk orang sakit perempuan berikut patut untuk disimak. Doa-doa ini merupakan doa yang pernah diajarkan oleh Rasulullah SAW semasa hidupnya.

Umat muslim dapat membacanya saat menjenguk teman atau keluarga yang sedang ditimpa penyakit. Dengan mendoakan orang sakit, kita dapat mengungkapkan kepedulian terhadapnya dan memberikan dukungan agar orang tersebut memiliki tekad yang kuat untuk sembuh. 

Baca Juga

Bacaan Niat Puasa Senin-Kamis Lengkap, Bisa Dibaca Siang Hari

Tindakan ini tentu termasuk perbuatan yang terpuji, sehingga akan mendatangkan pahala apabila dilakukan dengan ikhlas. Dilansir dari berbagai sumber, inilah tujuh doa untuk orang sakit dan terjemahannya: 

Doa untuk Orang Sakit Perempuan

1. Doa Rasulullah SAW saat kerabatnya tengah sakit

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أذْهِبِ البَأْسَ،وَ اشْفِهِ أَنْتَ الشَّافِي، لا شِفَاءَ إلَّا شِفَاؤُكَ، شِفَاءً لا يُغَادِرُ سَقَمًا

Baca Juga

8 Doa Memohon Ketenangan Hati Lengkap Bacaan Arab, Latin, Artinya

Allahumma Rabbannasi adzhibil ba’sa wasyfi anta asy Syaafii laa syifaa’a illa Syifaa’uk, syifaa an laa yughaadiru saqama.

Artinya: Ya Allah, Rabb manusia, hilangkanlah sakit ini, karena sesungguhnya Engkaulah Dzat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan, kecuali kesembuhan dari-Mu. Kesembuhan yang tidak akan meninggalkan penyakit setelahnya. (HR. Bukhari no. 5743 dan Muslim no. 2191)

Baca Juga

Doa agar Orang yang Kita Cintai Menjadi Jodoh, Jomblo Bisa Coba Amalkan

2. Doa dari hadits yang diriwayatkan Abdullah bin Abbas

أسأَلُ اللهَ العَظيمَ رَبَّ العَرشِ العَظيمِ أنْ يَشفيَكَ

As’alullaha al adziim, Rabbal arsyil adziim, an yasyfiyaka.

Baca Juga

Doa setelah Sholat Tasbih, Lengkap dengan Dalil dan Keutamaannya

Artinya: Aku memohon kepada Allah yang Mahaagung, Rabb arsy yang besar, agar memberikan kesembuhan kepadamu.

Doa tersebut dianjurkan untuk dibaca sebanyak tujuh kali.

Baca Juga

Arti Syafakillah dan Syafakallah Beserta Cara Menjawabnya, Doa untuk Orang Sakit Diberikan Kesembuhan

3. Doa yang diajarkan Rasulullah pada Abu Abdillah Utsman bin Al-‘Ash 

Dari Abu Abdillah Utsman bin Al-‘Ash radhiyallahu ‘anhu, ia pernah mengeluh sakit kepada Rasulullah SAW. Kemudian, Nabi Muhammad mengajarkan doa berikut ini untuk dibaca sebanyak tujuh kali sambil meletakkan tangan di atas badan yang kesakitan. 

أَعُوذُ بعزة الله وَقُدْرَتِهِ مِن شَرِّ ما أَجِدُ وَأُحَاذِرُ

A’udzu billahi wa qudratihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru.

Artinya: Aku berlindung kepada Allah dan kuasa-Nya dari keburukan yang kurasakan dan ku khawatirkan. (HR. Muslim no. 2202)

4. Doa Rasulullah SAW saat Sa’ad bin Abi Waqqash sakit

اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا

Allahummasyfi sa’dan, Allahummasyfi sa’dan, Allahummasyfi sa’dan

Artinya: Ya Allah berilah kesembuhan kepada Sa’ad, Ya Allah berilah kesembuhan kepada Sa’ad, Ya Allah berilah kesembuhan kepada Sa’ad. (HR. Muslim no. 1628)

Nama Sa’ad dalam doa tersebut dapat diganti dengan nama orang lain yang didoakan.

5. Doa dari hadis yang diriwayatkan Abdullah bin Abbas

لا بَأْسَ، طَهُورٌ إنْ شَاءَ اللَّهُ

Laa ba’sa, thahuur insyaallah.

Artinya: Tidak mengapa. Semoga penyakit ini menjadi pembersih atas dosa-dosamu. Atas izin Allah. (HR. Bukhari no. 3616)

6. Doa Rasulullah SAW saat meruqyah sahabat

امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَ

Imsahil ba’sa rabban nasi. Bi yadikas syifa’u. la kasyifa lahu illa anta.

Artinya: Ya Allah, Tuhan seluruh manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Engkau.

7. Doa Rasulullah saat menjenguk Salman Al Farisi sakit

شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ   

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.   

Artinya: Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia.

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa doa untuk orang sakit perempuan sebenarnya tidak jauh berbeda dengan doa untuk laki-laki. Dengan demikian, doa-doa tersebut bersifat umum.

 Wallahu a’lam.

Editor: Komaruddin Bagja