Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 40 Ucapan untuk Orang Sakit Lewat WA yang Membuat Hati Tenang
Advertisement . Scroll to see content

Adab Menjenguk Orang Sakit dalam Islam Beserta Doanya

Rabu, 28 Juli 2021 - 12:00:00 WIB
Adab Menjenguk Orang Sakit dalam Islam Beserta Doanya
Adab menjenguk orang sakit yakni mendoakannya segera sembuh. (Foto: Freepick)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Adab menjenguk orang sakit penting diketahui agar tidak mengganggu kenyamanan orang yang sedang sakit baik saat berada di rumah sakit maupun di rumah pasien. 

Islam mengajarkan umatnya untuk menjenguk saudara, teman, maupun kerabatnya yang sedang sakit dan mendoakannya agar segera disembuhkan  oleh Allah SWT.

Menjenguk orang sakit juga merupakan salah satu hak Muslim atas Muslim lainnya. Rasulullah Saw bersabda:

حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتٌّ. قِيْلَ: مَا هُنَّ يَا رَسُوْلَ اللهِ؟ قَالَ: إِذَا لَقِيْتَهُ فَسَلِّمْ عَلَيْهِ، وَإِذَا دَعَاكَ فَأَجِبْهُ، وَإِذَا اسْتَنْصَحَكَ فَانْصَحْ لَهُ، وَإِذَا عَطَسَ فَحَمِدَ اللَّهَ فَسَمِّتْهُ، وَإِذَا مَرِضَ فَعُدْهُ، وَإِذَا مَاتَ فَاتَّبِعْهُ

“Hak seorang muslim terhadap muslim lainya ada enam. Sahabat bertanya: Apa saja, wahai Rasulullah? Beliau menjawab: “Bila engkau bertemu dengannya maka ucapkanlah salam, bila ia mengundangmu maka hadirilah, bila ia meminta nasihat maka nasihatilah, bila ia bersin dan memuji Allah (mengucap: alhamdulillah) maka jawablah (dengan mengucapkan: yarhamukallah), bila ia sakit maka jenguklah, dan bila ia meninggal dunia maka antarkanlah (jenazahnya hingga makam).” (HR Muslim).

Saat menjenguk orang sakit Muslim dianjurkan untuk memberikan semangat dan membacakan doa kepada si sakit agar segera diangkat dan disembuhkan penyakitnya oleh Allah SWT.

Berikut lima adab menjenguk orang sakit yang perlu diperhatikan:

1. Menenangkan orang yang sakit

Adab menjenguk orang sakit pertama yakni menenangkan kepada orang yang sakit tentang penyakit yang dideritanya dan memberikan semangat untuk sembuh.

Ibnu Abbas berkata:

أَنَّ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ عَلَى أَعْرَبِيٍّ يَعُوْدُهُ فَقَالَ: لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ قَالَ: قُلْتُ: طَهُورٌ! كَلَّا، بَلْ هِيَ حُمَّى تَفُوْرُ –أَوْ تَثُوْرُ- عَلَى شَيْخٍ كَبِيْرٍ تزيره القبور. فَقَالَ النَّبِيُّ صّلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: “فَنَعَمْ إِذًا “


“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah masuk menjenguk seorang a’raby (arab badui), beliau bersabda, “Tidak mengapa, (sakitmu ini sebagai) pembersih dosa insya Allah.” Aku (Ibnu Abbas) berkata, “Pembersih dosa?! Sekali-sekali tidak, bahkan ini adalah demam yang mendidih -atau bergejolak- pada seorang yang sudah tua renta, yang akan mengantarkannya kepada kubur.” Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Kalau demikian, benar (ia adalah penghapus dosa).” (H.R Bukhari)

2. Duduk di dekat kepala orang yang sakit

Adab menjenguk orang sakit berikutnya yakni duduk di dekat kepala si sakit sambil mengusap kepala dan membacakan doa.
Ibnu Abbas berkata:

كَانَ رَسُوْلُ اللهِ إِذَا عَادَ الْمَرِيْضَ جَلَسَ عِنْدَ رَأْسِهِ، ثُمَّ قَالَ سَبْعَ مِرَارٍ: أَسْأَلُ اللهَ الْعَظِيْمَ رَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمَ أَنْ يَشْفِيَكَ، فَإِنْ كَانَ فِيْ أَجَلِهِ تَأْخِيْرٌ عُفِيَ مِنْ وَجَعِهِ، 

“Adalah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila menjenguk orang sakit beliau duduk di dekat kepala orang tersebut. Kemudian beliau berucap sebanyak tujuh kali. “Aku memohon kepada Allah yang Maha Agung, pemilik ‘Arsy yang besar untuk menyembuhkanmu. Maka apabila dalam ajalnya yang datang kemudian, semoga dia diselamatkan (dibebaskan) dari rasa sakitnya.”(H.R Bukhari)

3. Meletakkan tangan pada wajah dan perut orang yang sakit

Adab menjenguk orang sakit berikutnya yakni meletakan tangan pada wajah dan perut orang sakit.

عَنْ عَائِشَةَ بِنْتِ سَعْدٍ : أَنَّ أَبَاهَا قَالَ : اشْتَكَيْتُ بِمَكَّةَ ، فَجَاءَنِي رَسُولُ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - يَعُودُنِي ، فَوَضَعَ يَدَهُ عَلَى جَبْهَتِي ، ثُمَّ مَسَحَ صَدْرِي وَبَطْنِي ، ثُمَّ قَالَ : " اللَّهُمَّ ، اشْفِ سَعْدًا ، وَأَتْمِمْ لَهُ هِجْرَتَهُ

Artinya: Dari Aisyah binti Sa’d dari Ayahnya, bahwa ia berkata; “Aku pernah menderita rasa sakit yang amat berat ketika di Makkah, maka Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam datang menjenguk dan beliau mengusap wajah dan perutku sambil berdo’a:“Ya Allah, sembuhkanlah penyakit Sa’d dan sempurnakanlah hijrahnya.” (H.R Bukhari).

4. Mendoakan Lekas Sembuh

Saat menjenguk orang sakit, muslim juga dianjurkan membacakan doa untuk kesembuhannya.

" أَسْأَلُ اللَّهَ الْعَظِيمَ رَبَّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ ، أَنْ يُعَافِيَكَ وَيَشْفِيَكَ

Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah yang Mahaagung, Dzat yang menciptakan Arsy yang besar dan yang memberikan kesembuhan kepada orang yang sakit.

5. Membawa Buah Tangan

Sebagai bentuk keprihatinan juga dukungan moril serta motivasi dan doa, ada baiknya ketika menjenguk orang sakit membawa buah tangan. Hal ini juga disunahkan dan sudah menjadi tradisi di masyarakat Indonesia.

Wallahu A'lam.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut