Ayat Tentang Rezeki yang Tidak Disangka-sangka
JAKARTA, iNews.id - Terdapat sebuah ayat tentang rezeki yang tidak disangka-sangka di dalam Al-Qur’an. Ayat tersebut dapat menunjukkan kepada umat manusia tentang kekuasaan Allah dalam mencukupkan keperluan hambaNya.
Apabila diamalkan dengan istiqamah, ayat tersebut diyakini dapat menjadi sarana meminta kelimpahan rezeki kepada Allah Ta’ala. Adapun ayat yang dimaksud terdapat pada surat At Thalaq.
Berikut ini adalah bacaan surat At Thalaq ayat 2-3 yang berisi tentang adanya rezeki tak disangka-sangka dari Allah untuk setiap makhlukNya.
وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مَخْرَجًا ۙ ٢ وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗاِنَّ اللّٰهَ بَالِغُ اَمْرِهٖۗ قَدْ جَعَلَ اللّٰهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا
Wa mayyattaqillāha yaj'al lahụ makhrajā wa yarzuq-hu min ḥaiṡu lā yaḥtasib, wa may yatawakkal 'alallāhi fa huwa ḥasbuh, innallāha bāligu amrih, qad ja'alallāhu likulli syai`ing qadrā.
Artinya: Siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. dan menganugerahkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak dia duga. Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya. Sesungguhnya Allahlah yang menuntaskan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah membuat ketentuan bagi setiap sesuatu. (QS At Talaq: 2-3).
Keutamaan Surat At Thalaq ayat 2-3
Surat At-Thalaq ayat 2-3 terkenal dengan sebutan ‘ayat seribu dinar’. Hal itu lantaran ayat tersebut dipercaya dapat mendatangkan kekayaan yang berkah apabila diamalkan secara konsisten.
Di dalam kitab Musnad Imam Ahmad, Abu Dzar mengatakan bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:
"يَا أَبَا ذَرٍّ، لَوْ أَنَّ النَّاسَ كُلَّهُمْ أَخَذُوا بِهَا كَفَتْهُمْ". وَقَالَ: فَجَعَلَ يَتْلُوهَا ويُرددها عَلَيَّ حَتَّى نَعَست، "
Artinya: Hai Abu Zar, seandainya semua manusia mengamalkan ayat ini yakni Surat At Thalaq ayat 2-3, niscaya mereka akan diberi kecukupan. Abu Zar melanjutkan bahwa Rasulullah SAW juga membaca ayat ini berulang-ulang kepadanya hingga ia merasa mengantuk.
Keutamaan ayat tersebut bahkan pernah ditemukan dalam sebuah cerita mengenai seorang saudagar yang kerap mengamalkan ayat seribu dinar, sesuai ajaran Nabi Khidir dalam mimpinya. Saudagar tersebut dikisahkan sangat kaya, bahkan setelah mendapat musibah berupa tergulungnya ombak yang membuat harta bendanya hilang.
Oleh sebab itu, banyak umat Islam yang akhirnya mengamalkan surat At Thalaq ayat 2-3 sampai sekarang. Tujuannya tentu saja untuk meminta rezeki pada Allah SWT.
Demikianlah penjelasan mengenai ayat tentang rezeki yang tidak disangka sangka. Semoga bermanfaat.
Editor: Komaruddin Bagja