Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hari Terakhir Libur Panjang, Pengunjung Taman Margasatwa Ragunan Tembus 54.219 Orang
Advertisement . Scroll to see content

Cara Menyambut Awal Muharram, Baca Doa Akhir-Awal Tahun Hijriyah serta Perbanyak Istighfar

Sabtu, 07 Agustus 2021 - 16:02:00 WIB
Cara Menyambut Awal Muharram, Baca Doa Akhir-Awal Tahun Hijriyah serta Perbanyak Istighfar
Cara menyambut awal Muharram yakni dengan banyak berdoa dan berdzikir. (Foto: istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Banyak cara menyambut awal Muharram yang bisa dilakukan Muslim sesuai tuntunan agama. Beberapa di antaranya muhasabah, banyak berdoa, berdzikir dan membaca istighfar, menjalankan puasa sunnah, serta bersholawat. 

Bulan Muharram merupakan salah satu dari empat bulan yang dimuliakan dalam Islam. Di bulan itu banyak peristiwa-peristiwa besar yang dialami para nabi.

Allah SWT berfirman dalam Alquran:

اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ

Artinya: Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu,dan perangilah musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka memerangi kamu semuanya; dan ketahuilah bahwasannya Allah beserta orang-orang yang bertaqwa. (QS. At Taubah: 36)

Dari Abu Hurairah yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw telah bersabda: "Sesungguhnya zaman telah berputar seperti keadaannya semula sejak hari Allah menciptakan langit dan bumi. Dan sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan Langit dan bumi diantaranya empat bulan haram (suci); tiga di antaranya berturut-turut, yaitu Zul Qadah, Zul Hijjah, dan Muharram, sedangkan lainnya ialah Rajab Mudar yang terletak di antara bulan Jumada dan bulan Syaban".

Direktur Rumah Fiqih Indonesia, Ustaz Ahmad Sarwat MA menjelaskan, Dalam kitab I‘anatut Thalibin, salah satu kitab yang banyak digunakan dalam mazhab Asy-Syafi‘iyyah, pada jilid 2 hal 267, disebutkan bahwa memang banyak amalan-amalan yang sering dilakukan pada momentum bulan Muharram.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut