Dzikir Harian yang Baik untuk Diamalkan, Mudah Dibaca Sebanyak-banyaknya
JAKARTA, iNews.id - Macam-macam dzikir harian berikut ini dapat diamalkan setiap Muslim. Melafalkan dzikir tidak hanya dapat dilakukan saat setelah sholat saja.
Dzikir dapat dilakukan setiap saat dan di mana saja asal tidak di tempat-tempat yang dilarang seperti kamar mandi. Amalan dzikir atau wirid memiliki dasar yang kuat sesuai sunnah Nabi Muhammad SAW.
Maksud dan tujuan berdzikir adalah untuk mengingat Allah SWT sekaligus bersyukur dan memuji atas nikmat yang telah Allah berikan.
Saat berdzikir, dianjurkan untuk merendahkan diri dan penuh taqwa kepada Allah. Adapun keutamaan berdzikir sebagaimana disebutkan dalam sabda Nabi SAW.
Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda: Sesungguhnya Allah memiliki para Malaikat yang berkeliling di jalanan untuk mencari orang-orang ahli dzikir. Dan ketika mereka menemukan sekelompok orang yang senantiasa berdzikir kepada Allah, para Malaikat ini kemudian memanggil, “Ambillah kebutuhan kalian.” (HR. Muttafaqun Alaihi. Tirmidzi dan Ahmad).
Perintah berdzikir juga termaktub dalam firman Allah di dalam Al Quran Surat Al Ahzab ayat 44.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا
"Wahai orang-orang yang beriman, berdzikirlah kamu semuanya dengan sebanyak-banyak zikir." (QS Al-Ahzab (33): 41)
Arab: سُبْحَانَ ٱللَّٰهِ
Latin: Subhanallah
Artinya: Maha Suci Allah.
اَلْحَمْدُ للَّهِ
Latin: Alhamdulillah
Artinya: Segala puji bagi Allah Ta'ala.
اللهُ أكْبَرُ
Latin: Allahu Akbar
Artinya: Allah Maha Besar
لا إله إلاّ الله
Latin: La ilaha illallah
Artinya: Tiada Tuhan selain Allah.
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Latin: Bismillahir-Rahmanir-Rahim
Latin: Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
أَسْتَغْفِرُ ٱللَّٰ
Latin: Astaghfirullah
Artinya: Aku memohon ampun kepada Allah.
لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِٱللَّٰ
Latin: La hawla wa la quwwata illa billah
Artinya: Tidak ada daya dan kekuatan kecuali daya dan kekuatan dari Allah.
Zikir sejatinya adalah puji-pujian kepada Allah yang diucapkan berulang-ulang. Maka dianjurkan untuk mengucapkannya sebanyak-banyaknya setiap hati.
Selain dzikir di atas, ada ayat-ayat Al-Qur'an baik keseluruhan maupun sebagian yang bisa dijadikan dzikit. Ayat-ayat yang dibaca abiasanya dalah ayat pilihan dan dijadikan wirid setelah sholat wajib.
Sebagai contoh adalah Surat Al-Fatihah, Surat Al-Baqarah ayat 1-5, Ayat 163, Ayat 255 (Ayat Kursi), atau ayat 284-286 dan masih banyak lagi. Wallahualam bissawab
Editor: Komaruddin Bagja