Dzikir Saat Sakit yang Patut Diamalkan, Mendatangkan Banyak Keutamaan dan Kemuliaan

JAKARTA, iNews.id - Dzikir saat sakit berikut perlu diamalkan. Ketika sakit melanda, tubuh terasa lemah dan pikiran diliputi rasa cemas. 

Di tengah situasi yang penuh ujian ini, dzikir hadir sebagai pencerah jiwa, membawa ketenangan, dan kekuatan untuk melewati masa-masa sulit. Dengan demikian, pikiran akan menjadi tersugesti bahwa sakit yang diderita cukup ringan dana akan segera dilalui.

Baca Juga

Mengenal 12 Murid Nabi Isa Alaihissalam, Cek di Sini Saja!

Hal itu sebagaimana yang telah dijelaskan oleh Rasulullah SAW bahwa sakit adalah cobaan dari Allah atau cara Allah untuk menghapus dosa manusia. Oleh karenanya, manusia diminta untuk bersabar saat ditimpa penyakit.

مَا مِنْ مُسْلِمٍ يُصِيبُهُ أَذًى مِنْ مَرَضٍ فَمَا سِوَاهُ إِلَّا حَطَّ اللَّهُ بِهِ سَيِّئَاتِهِ كَمَا تَحُطُّ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا   

Baca Juga

Bacaan Dzikir-Doa Malam Idul Fitri dan Keutamaannya

Artinya: Tidak ada seorang muslim yang ditimpa cobaan berupa sakit dan sebagainya, melainkan dihapuskan oleh Allah ta'ala dosa-dosanya, seperti sebatang pohon yang menggugurkan daunnya. (HR Muslim).

Dzikir Saat Sakit

Melansir dari laman NU Online, Kamis (18/4/2024), terdapat dua dzikir yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW untuk dibaca umatnya setiap kali ditimpa penyakit. 

Baca Juga

Dzikir Malam Lebaran Idul Fitri yang Bisa Diamalkan Umat Muslim  

Dua dzikir tersebut adalah sebagai berikut.

Dzikir pertama

  لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ   

Baca Juga

3 Doa Malam Lailatul Qadar, Lengkap dengan Bacaan Dzikir Arab, Latin & Artinya

Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin.   

Artinya: Tiada Tuhan selain Engkau, Allah. Maha Suci Engkau. Sungguh aku termasuk orang-orang yang zalim.

Baca Juga

Bacaan Dzikir saat Itikaf di Malam Lailatul Qadar, Lengkap Keutamaannya

Dianjurkannya untuk memperbanyak membaca dzikir tersebut tertuang dalam hadits Nabi Muhammad. 

   أيُّما مسلمٍ قال في مرضِه لا إلهَ إلَّا أنت سبحانك إنِّي كنتُ من الظَّالمين أربعين مرَّةً فمات في مرضِه ذلك أُعطِي له أجرَ شهيدٍ ، وإن برئ برئ وقد غُفِرت له جميعُ ذنوبِه   

Artinya: Siapa saja seorang muslim yang berdoa ketika sakitnya kalimat ”Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin,” sebanyak 40 kali, lalu meninggal disebabkan sakitnya itu, maka baginya ganjaran mati sahid. Namun sekiranya dia sehat, sungguh diampuni baginya segala dosanya. (HR Al-Hakim).  

Dari hadits tersebut dapat disimpulkan bahwa dikir “Laa ilaaha illa anta subhanaka inni kuntu minazzhalimin” membuat orang yang sakit dihapuskan dosanya atau diberi pahala mati syahid jika meninggal dunia.

Dzikir kedua

Merasa sakit di bagian tubuh tertentu? Tenang, Anda bisa mengamalkan doa ini untuk meredakan rasa sakit dan memohon kesembuhan kepada Allah SWT. 

Doa ini termasuk dalam kategori ruqyah sederhana yang bisa dilakukan sendiri oleh orang yang sakit, seperti sakit gigi, tangan keseleo, atau kaki keseleo.

Langkah-langkah:

Pegang bagian tubuh yang sakit.
Bacalah doa berikut sebanyak 3 kali:

بِاسْمِ اللَّهِ

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah."

Lanjutkan dengan membaca doa berikut sebanyak 7 kali:

أَعُوذُ بِاللَّهِ وَقُدْرَتِهِ مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ وَأُحَاذِرُ

Artinya: "Aku berlindung kepada Allah dan kuasa-Nya dari kejelekan yang aku dapatkan dan aku waspadai."

Doa ini diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam hadits nomor 2202. Dalam hadits tersebut, diceritakan bahwa Utsman bin Abu Al-Asy'ash Ats-Tsaqafi mengadukan kepada Rasulullah SAW tentang rasa sakit yang dideritanya sejak masuk Islam. Rasulullah SAW kemudian mengajarkan doa ini dan memerintahkan Utsman untuk meletakkan tangannya di bagian yang sakit.

Imam Nawawi rahimahullah dalam kitab Syarh Shahih Muslim (14: 169) menjelaskan bahwa disunnahkan untuk meletakkan tangan di bagian yang sakit saat membaca doa ini.

Itulah penjelasan dzikir saat sakit yang bisa diamalkan. Semoga Allah SWT angkat penyakitnya. 

Editor: Komaruddin Bagja